BAGI para orangtua yang menganggap anak sebagai investasi yang paling berharga baik di dunia maupun di akhirat, maka mereka akan terus berjuang dengan segala pengorbanan untuk mewujudkan keberhasilan dan keberuntungan agar anak tidak menjadi investasi yang gagal dan rugi.
Investasi anak harus tumbuh berkembang menjadi investasi yang membanggakan dihadapan seluruh makhluk dan dihadapan Al-Khaliq (Allah subhanahu wa ta’ala).
Baca Juga: Abi Amir: Doa Menjaga Anak dari Fitnah Akhir Zaman
Anak Investasi yang Paling Berharga
Bahkan memohon kepada Allah agar memberikan kemudahan dan keberkahan untuk menampilkan anak-anak menjadi hamba-hamba yang shaleh sebagai hamba pilihanNya sehingga menjadi para pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa yang selalu membawa kesejukan dan kebaikan bagi semua orang ( Qs.25 : 74).
Anak akan menjadi investasi bagi kedua orang tuanya, karena:
Anak adalah masa depan yang menentukan kebahagiaan kedua orang tua di masa renta hingga akhir hayat bahkan hingga akhiratnya.
Keshalehan dan kebaikan anak akan menjadi sedekah jariyah yang pahalanya terus mengalir untuk kedua orang tuanya ( merujuk kepada hadist riwayat Muslim).
Anak adalah amanah Allah yang akan menjadi rahmat, berkah dan datangnya rizki dari Allah (Q.S. 11: 73)
Anak yang shaleh akan menjaga keistiqamahan amal baik kedua orang tuanya dan mengantarkan mereka agar husnul khatimah.
Anak yang akan melanjutkan kebaikan-kebaikan kedua orang tua untuk terus turun temurun pada generasi mereka hingga berlanjut pada generasi terakhir saat tiba hari kiamat.
Anak yang shaleh dan ahli alquran akan memberikan pertolongan dan syafaat kepada kedua orang tuanya saat dihisab hingga selamat dan masuk surga.
Maka wajarlah jika kedua orang tua rela mengorbankan semua yg mereka miliki untuk anak seperti tenaga, fikiran, harta, waktu, perasaan dan lain-lain untuk menjadikan anak sebagai investasi yang menguntungkan dan membanggakan.
Maka anak dibesarkan dengan bekal iman dan takwa serta komitmen menjalankan nilai-nilai agama agar selalu taat dan berada di jalan yang lurus.
Selain itu, anak juga dibekali dengan akhlak mulia , ilmu pengetahuan dan keahlian agar bisa menjadi orang yang selalu berkarya, berbuat baik dan bermanfaat bagi banyak orang.
Allahu’alam Bishowab
Catatan Ustazah DR. Aan Rohanah, Lc, M.Ag
[Ln]