ChanelMuslim.com – Penting bagi keluarga muslim untuk meneladani kisah keluarga Nabi Ibrahim.
3. Keluarga yang menuntut kesetaraan dengan suami.
a. Tidak ada imam dalam keluarga.
b. Tidak ada figur ayah.
c. Problem keluarga diatasi sendiri.
d. Ibu punya peran ganda.
e. Menyalahi fitrah.
f. Menyalahi syari'at.
Rasulullah bersabda, "Menikah adalah sunnahku, barang siapa yang tidak mau menikah maka dia bukan dari golonganku." (HR. Ibnu Majah).
C. Dampak istri dan suami yang tidak shalih.
1. Banyak kerusakan di bumi.
2. Banyak maksiat.
3. Gagal mendidik generasi.
4. Keluarga tidak bahagia.
D. Data dari berbagai survei.
1. Kompasiana.com, Dwi Noer: 62% remaja SMP atau SMA tidak perawan.
2. Kompasiana.com, Rumah belajar: 63% remaja di Indonesia melakukan seks pra nikah.
3. Survei BNN tahun 2014:
a. Sebanyak 1,1 juta dari 5 juta pengguna narkoba adalah remaja.
b. Data BNN 2017 menyatakan 46.537 kasus Narkoba.
E. Bagaimana meneladani keluarga Nabi Ibrahim?
1. Membangun keluarga atas dasar takwa (QS. 4:1).
2. Visi keluarga yaitu keluarga penyejuk hati dan imam bagi orang-orang yang bertakwa.
3. Berkeluarga itu ibadah.
4. Berkeluarga dengan sistem islami.
5. Sabar dan banyak berdoa.
Sebagaimana doa Nabi Ibrahim saat harus meninggalkan Ismail dan Hajar di tanah yang sangat tandus tanpa fasilitas hidup sedikitpun.
Allah berfirman, "Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanaman di dekat rumah-Mu yang mulia yang dihormati, ya Tuhan agar mereka melaksanakan shalat maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rizki berupa buah-buahan mudah-mudahan mereka bersyukur." (QS. 14: 37).
6. Setia terhadap pasangan.
7. Mewujudkan generasi terbaik.
8. Selalu bersyukur atas semua nikmat.
9. Banyak berdoa (QS. 2: 124, 126, 128, 129 dan QS. 14: 37).
10. Memprioritaskan kebahagiaan keluarga.
11. Menikmati keunikan keluarga.
F. Solusi menjadi keluarga masa kini.
1. Berkeluarga dengan sistem Islam.
2. Menerapkan pendidikan Islami.
3. Visi keluarga yaitu keluarga qurani.
4. Menyiapkan keturunan sebagai generasi pemimpin.
5. Ayah dan ibu sebagai qudwah.
6. Lingkungan yang baik.
7. Mengisi waktu anak untuk berbagai kegiatan.
8. Memilih teman yang shaleh.
9. Berkarya sejak remaja.
Catatan Ustazah Aan Rohanah di akun Instagram pada 20 Agustus 2018