PENTING bagi Bunda dan Ayah untuk mengetahui kapan bayi lapar ataupun kapan bayi telah kenyang. Hal ini bertujuan agar dapat mengetahui kapan dan seberapa sering anak makan ataupun menyusu.
Namun karena bayi belum bisa bicara ia baru dapat mengkomunikasikan apa yang dirasakannya melalui gerakan ataupun tangisan termasuk saat ia sedang merasakan kenyang.
Oleh karenanya penting bagi Bunda dan Ayah untuk dapat memahami tanda jika bayi sudah kenyang agar tidak memberikannya ASI atau menu MPASI secara berlebihan karena justru dapat berdampak buruk pada kesehatannya.
Baca Juga: 7 Alasan Bayi Lebih Banyak Menghabiskan Waktu untuk Tidur
Bunda dan Ayah, Ketahuilah Tanda-Tanda Bayi Telah Kenyang
Berikut ini tanda bayi sudah kenyang agar Bunda dan Ayah tidak memberikan MPASI atau ASI secara berlebihan:
1. Bayi baru lahir hingga usia 6 bulan
Bayinya baru lahir sampai usianya mencapai 6 bulan baru boleh mengkonsumsi ASI atau susu formula yang telah direkomendasikan oleh dokter anak sehingga tanda bayi kenyang saat ia menyusu ialah saat bayi menutup mulutnya atau memalingkan kepalanya dari payudara Bunda atau botol susunya.
Selain itu bayi juga bisa menunjukkan tanda bahwa ia kenyang dengan melepaskan diri dari puting payudara Bunda atau dotnya dan tidak menghisapnya lagi.
Biasanya sebelum melepaskan diri dari puting atau dotnya saat ia sedang menyusu ia akan mengambil jeda yang semakin lama semakin terlepas sendiri dari puting atau dotnya.
Posisi tangan bayi saat ia sudah merasa kenyang juga akan terlihat santai dan tidak lagi mengepal.
Hal ini menandakan bahwa ia sudah merasa cukup kenyang meminum ASI atau susu formulanya.
Namun pada rentang usia ini bayi mudah lapar dan juga mudah kenyang oleh karenanya berikanlah ia ASI atau susu sesuai dengan permintaannya.
2. Bayi usia 6 hingga 24 bulan
Pada saat bayi memasuki usia 6 bulan bayi sudah mulai diperkenalkan dengan makanan pendamping ASI atau MPASI.
Hal ini dikarenakan ASI saja sudah tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Beberapa tanda bayi sudah kenyang makan MPASI diantaranya ia akan menjauhi makanan dari sendok dengan cara memalingkan wajahnya.
Selain itu ia juga akan menutup mulutnya saat Bunda atau Ayah menawarkannya makanan sambil menjauhkan kepala dari makanannya.
Dengan usianya bertambah besar bayi juga dapat menggelengkan kepalanya dan membuat suara saat mulutnya penuh sebagai tanda kalau ia sudah merasa kenyang.
Pada beberapa kondisi mungkin Bunda dan Ayah juga akan melihat bayi tertidur saat menyusui atau makan yang juga bisa menjadi tanda bahwa ia sedang merasa kenyang.
3. Tanda bayi mendapatkan cukup nutrisi
Selain memperhatikan tanda-tanda jika bayi sudah kenyang, Bunda dan Ayah juga harus mengetahui apakah selama ini si kecil sudah cukup makan atau belum karena jika tidak cukup makan maka bayi akan kekurangan nutrisi.
Beberapa tanda bayi cukup makan diantaranya ialah berat badan yang naik sesuai dengan kurva pertumbuhannya.
Tanda kedua ialah bayi yang terlihat aktif dan bahagia karena ia memiliki cukup energi sehingga ia tidak akan terlihat lemas dan lesu.
Selain itu Bunda dan Ayah dapat melihatnya saat mengganti popoknya, jika popoknya sering basah bahkan bisa berganti 6-8 kali dalam 24 jam berarti makanan dan minuman yang dapat tercerna dengan baik oleh tubuhnya
Itulah beberapa tanda jika anak sudah merasa kenyang dan juga tanda jika anak sudah cukup makan atau mendapatkan nutrisi yang cukup. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda Ayah. [Ln]