ChanelMuslim.com – Empat mashlahat sebuah pernikahan lainnya adalah:
Baca Juga: 7 Mashlahat Sebuah Pernikahan (1)
Menyelamatkan Masyarakat dari Berbagai Macam Penyakit
Pernikahan akan menyelamatkan masyarakat dari penyakit-penyakit yang mematikan. Penyakit-penyakit ini mudah tersebar di tengah-tengah masyarakat sebagai akibat dari pergaulan bebas.
Di antara penyakit-penyakit mematikan akibat kerusakan moral ini, seperti: syphilis, kencing nanah, gonore dan penyakit lainnya yang merusak nasab, melemahkan anggota tubuh, menyebarnya wabah, serta menganggu kesehatan anak yang dilahirkan.
Ketenangan Ruhani dan Jiwa
Dengan pernikahan akan menumbuhkan rasa kasih dan sayang antara pasangan. Saat seorang suami kembali ke rumah setelah lelahnya bekerja seharian, akan merasakan ketenangan dan kegembiraan ketika bertemu dengan pasangan dan anak-anaknya. Hingga ia melupakan kegelisahan, kekhawatirannya di siang hari, dan lenyaplah segala lelah dan letihnya.
Demikian seorang istri, ketika bertemu dengan suaminya kembali dari bekerja. Merindukan dekapannya dan membisikann kalimat syukur atas usahanya hari itu.
Ketentraman yang hadir dalam rumah tangga ini telah Allah sebut dalam Surah Ar-Rum: 21
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang…”
Saling Membantu dalam Membangun Keluarga dan Mendidik Anak-Anak
Pernikahan menumbuhkan tanggung jawab di antara pasangan, masing-masing dari mereka memiliki tugas dalam pendidikan anak. Tugas-tugas itu saling menyempurnakan, memiliki kedudukan yang sama mulianya dihadapan Allah.
Seorang istri memiliki peran dominan dan mengendalikan aktivitas rumah tangga sesuai tabiat dan kecenderungannya. Seorang suami memiliki peran dominan dalam bertanggung jawab memenuhi kebutuhan keluarganya serta melindungi keluarga dari berbagai ancaman zaman.
Maka ketika telah sempurnalah jiwa tolong menolong antara suami-istri ini, mereka akan menuai hasilnya berupa keberadaan anak-anak yang shalih hinggat tercipta generasi mukmin yang bertaut di hatinya ketangguhan iman.
Menghidupkan Jiwa Kebapakan dan Keibuan
Jiwa kebapakan dan keibuan ini sangat penting bagi tiap individu, karena dengannya timbul kelembutan, tanggung jawab dan kasih sayang.
Berapa banyak laki-laki keras dan acuh menjadi lebih perhatian dan bertanggung jawab setelah kehadiran anak. Demikian seorang perempuan, kehadiran anak baginya lebih menengkan dan menyentuh jiwanya.