FIGUR ayah, tak kan tergantikan dalam pengasuhan anak ditulis oleh Cahyadi Takariawan seorang Konselor Keluarga dan Founder Wonderful Family Institue.
Hasil studi Roggman (2002) menyatakan bahwa walaupun penelitan tentang ayah terus meningkat selama tiga dekade terakhir, namun penelitian tentang keluarga lebih banyak difokuskan pada figur ibu.
Dengan demikian informasi dan pengetahuan mengenai peran ibu dalam pengasuhan anak lebih dominan dibandingkan dengan peran ayah.
Sudah sangat banyak studi yang dilakukan para ahli, tentang urgensi keterlibatan ayah dalam pengasuhan anak.
1. Peran serta perilaku pengasuhan ayah mempengaruhi perkembangan serta kesejahteraan anak dan masa transisi menuju remaja (Cabrera, 2000).
2. Perkembangan kognitif, kompetensi sosial dari anak-anal sejak dini dipengaruhi oleh kelekatan, hubungan emosional serta ketersediaan sumber daya yang diberikan oleh ayah (Hernandez & Brown, 2002).
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
3. Anak yang ayahnya terlibat dalam pengasuhan dirinya akan memiliki kemampuan sosial dan kognitif yang baik, serta kepercayaan diri yang tinggi (Palkovits, 2002).
4. Bayi yang telah menerima perlakuan serta pengasuhan dari figur ayah akan menunjukkan peningkatan kemampuan kognitif pada usia 6 bulan.
Pada saat menginjak usia 1 tahun, anak-anak menunjukkan peningkatan fungsi kognitif dalam hal pemecahan masalah (Goldberg,1984).
5. Bayi yang mendapat pengasuhan dari ayah, pada usia 3 tahun memiliki tingkat intelegensi lebih tinggi dari anak-anak seusianya (Yogman, dkk, 1995).
6. Anak yang mendapat pengasuhan dari ayah, akan menunjukkan prestasi akademik. Dukungan akademik yang diberikan oleh ayah, berkorelasi positif dengan motivasi akademik remaja (Alfaro, 2006).
Figur Ayah, Tak Kan Tergantikan dalam Pengasuhan Anak
Baca juga: Manfaat Keterlibatan Ayah Secara Langsung Dalam Pengasuhan Anak
7. Anak yang mendapat pengasuhan dari ayah, akan termotivasi untuk melakukan performansi akademik terbaik, dan mengutamakan nilai akademik dalam hidup.
Secara jangka panjang, anak yang dibesarkan dengan keterlibatan ayah dalam pengasuhan akan memiliki prestasi akademik serta ekonomi yang baik, kesuksesan dalam karir, pencapaian pendidikan terbaik, dan kesejahteraan psikologis (Flouri, 2005).
8. Keterlibatan ayah dalam kehidupan anak berkorelasi positif dengan kepuasan hidup dan kebahagiaan anak (Flouri, 2005).[Sdz]