• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 18 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

KPI Nilai Program Infotainmen dan Sinetron Indonesia Masih Tidak Berkualitas

Agustus 8, 2024
in Berita
KPI Nilai Program Infotainmen dan Sinetron Indonesia Masih Tidak Berkualitas

KPI Pusat, Ubaidillah dan Amin Shabana. Foto: ChanelMuslim/Salwa

79
SHARES
609
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

KOMISI Penyiaran Indonesia (KPI) nilai program siaran infotainmen dan sinetron Indonesia masih tidak berkualitas.

KPI merilis hasil Indeks Kualitas Program Siaran Televisi (IKPSTV) Periode I tahun 2024, pada Kamis (8/7/2024) di Bekasi, Jawa Barat.

Dihadiri antara lain pelaku industri penyiaran, kelompok masyarakat sipil, perguruan tinggi, pengiklan, lembaga pemeringkatan dan mahasiswa ini menginformasikan bahwa indeks kualitas siaran TV di periode ini mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan hasil indeks periode sebelumnya yakni dari 3.12 ke 3.15.

Namun hasil tersebut tidak dengan program infotainmen dan sinetron yang nilainya masih rendah di bawah standar.

KPI menetapkan nilai standar minimal 3.00 untuk menentukan bahwa program siaran TV dikatakan berkualitas.

Sementara untuk nilai indeks di bawah standar 3.00 artinya program siaran tersebut tidak berkualitas atau belum baik.

Ketua KPI Pusat, Ubaidillah mengatakan hal ini menjadi catatan bersama untuk meningkatkan kualitas dua program tersebut.

Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

“Sampai tahun ke-10 ini program yang dari awal sampai sekarang konsisten tidak berkualitas adalah program sinetron dan infotainmen. Tentunya ini menjadi catatan bersama bagi kami sebagai regulator dan juga teman-teman dari lembaga penyiaran terutama yang memiliki dua program tersebut.”

“Penilaian ini tidak hanya dari KPI, tapi juga melibatkan stakeholder kami yaitu kampus-kampus yang ada di 12 provinsi dari Sumatera hingga ujung timur Indonesia,” jelas Ubaidillah.

Ketua KPI menyatakan bahwa setelah ini hasil indeks akan ditindaklanjuti dengan mengajak diskusi pihak-pihak terkait.

“Kami akan menindaklanjuti hasil ini. Perlu kita diskusi dengan para industri dan lembaga penyiaran, apa yang menjadi keluhannya. Karena sebelumnya sudah disampaikan apa saja dimensi yang termuat di dalam program. Kita akan berkoordinasi dengan semua, mungkin tidak hanya dengan lembaga penyiaran, tapi juga PH kita ajak diskusi.”

Meskipun dua kategori dinilai tidak berkualitas, terdapat 6 kategori lainnya yang dinilai sudah berkualitas yaitu Berita, Religi, Talkshow, Variety Show, Anak dan Wisata Budaya.

Baca juga: Ketua KPI Pusat Ingatkan Jangan Ada Konten Dewasa yang Muncul di Waktu Sahur

KPI Nilai Program Infotainmen dan Sinetron Indonesia Masih Tidak Berkualitas

Berikut ini hasil indeks rata-rata IKPTSV Periode I tahun 2024 untuk delapan kategori program siaran TV:

1. Berita: 3.29 (meningkat dari 3.22)

2. Talkshow: 3.33 (meningkat dari 3.19)

3. Variety Show: 3.17 (menurun dari 3.32)

4. Infotainment: 2.73 (menurun dari 2.82)

5. Sinetron: 2.42 (meningkat dari 2.40)

6. Anak: 3.39 (meningkat dari 3.26)

7. Religi: 3.72 (meningkat dari 3.61)

8. Wisata dan Budaya: 3.19 (meningkat dari 3.12).[Sdz]

 

 

 

Tags: KPI Nilai Program Infotainmen dan Sinetron Indonesia Masih Tidak Berkualitas
Previous Post

Kenalan dengan Yahya Sinwar, Penerus Ismail Haniyeh Sebagai Pemimpin Hamas

Next Post

Jangan Pernah Menilai Seseorang dengan Melihat Masa Lalunya

Next Post
Jangan Pernah Menilai Seseorang dengan Melihat Masa Lalunya

Jangan Pernah Menilai Seseorang dengan Melihat Masa Lalunya

KPI Paparkan Rencana Indeks Penyiaran Indonesia di Tahun 2025

KPI Paparkan Rencana Indeks Penyiaran Indonesia di Tahun 2025

Sejarah Turki Utsmani yang Mulai Ditinggalkan

Kisah Seorang Dermawan yang Membayarkan Belanjaan Buku Mahasiswa Indonesia

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga