• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 10 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Indonesia harus Bersaing dengan Negara Nonmuslim Kembangkan Industri Halal

Februari 23, 2019
in Berita
72
SHARES
553
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Bank Indonesia (BI) mengatakan Indonesia kini harus bersaing dengan banyak negara berpenduduk muslim minoritas dalam pengembangan industri halal.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan Asutralia kini menjadi eksportir daging halal terbesar. Sementara Korea Selatan merupakan produsen kosmetika halal.

“Begitupun Thailand yang banyak memproduksi bumbu-bumbu dan makanan halal,” ujar Perry saat ditemui, Jumat (22/2/2019).

Meski begitu, dia menilai Indonesia sebagai negara dengan penduduk mayoritas muslim memiliki potensi dan prospek yang sangat besar dalam pengembangan industri halal.

“Kemampuan kita untuk mengembangkan industri ini dan juga ketersediaan pasar memang sangat terbuka,” tambah Perry.

Menurut Perry, Indonesia perlu terus menciptakan ekosistem ekonomi halal, terutama untuk sektor-sektor yang menjadi prioritas. Sektor industri halal yang menjadi prioritas Indonesia antara lain makanan, busana (fashion), pariwisata, serta kosmetika.

“Ekosistem halal berbasis komunitas dan industri juga perlu ditingkatkan,” imbuh dia.

Dia menambahkan kebijakan BI diarahkan untuk mengembangkan industri halal melalui pengembangan ekonomi komunitas termasuk di pesantren, serta bersinergi dengan Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS).[ah/anadolu]

Previous Post

Inilah Puisi Neno Warisman di Munajat 212 yang Bikin Heboh

Next Post

Anak Lelaki, Pria dan Bapak

Next Post

Anak Lelaki, Pria dan Bapak

Transformasi Zakat Era Industri 4.0

Masyarakat Lampung Tolak RUU P-KS

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga