ChanelMuslim.com- Sehari setelah banjir besar yang melanda Kabupaten Bima , Nusa Tenggara Barat (NTB), sejumlah keadaan memprihatinkan terekam Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTB.
Menurut laporan yang disampaikan Ketua BPBD NTB, Mohammad Rum, kepada wartawan, banjir saat ini (Sabtu/24/12) sudah surut. Para pengungsi pun sudah kembali ke rumah masing-masing. Tapi, perkantoran dan sekolah masih diliburkan. Pasar pun belum aktif seperti biasa.
BPBD NTB juga mencatat bahwa banjir yang terjadi dua kali ini, tanggal 21 dan 23 Desember, berdampak terjadinya kerusakan di 5 kecamatan. Yaitu, kecamatan Rasai Timur, Mpudan, Raba, Rasanai, dan Asakota.
Secara keseluruhan di lima kecamatan itu, jumlah pengungsi yang terdaftar hingga mencapai 104 ribuan jiwa. Saat ini, semua pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing.
Meski dampak kerusakan yang begitu besar, syukurnya, banjir Bima tidak memakan korban jiwa. Hanya satu orang yang mengalami luka-luka.
Sejumlah relawan yang dibantu TNI ini masih terus melakukan perbaikan sejumlah infra struktur yang rusak parah. Bantuan mulai mengalir dari sejumlah pihak. Pemrov NTB menyalurkan 4,2 milyar rupiah yang difokuskan dalam bentuk pangan dan logistik, BNPB sebesar 200 juta rupiah, dan sejumlah bantuan lain yang terus mengalir.
Pusat Khidmat Partai Keadilan Sejahtera Bima pun menjadi posko bersama antara relawan dan TNI untuk melakukan penyaluran logistik kepada korban.
Hingga berita ini diturunkan, listrik masih padam, dan jaringan Telkom selular masih belum pulih. (mh/spt)