ABU Bakar Ar-Razi merupakan guru besar kedokteran muslim di Eropa. Ia memiliki penemuan ilmiah besar dalam bidang kedokteran dan kimia. Ilmuan muslim ini memiliki hasil studi penting dan bernilai dalam bidang filsafat.
Dia menulis sebanyak kurang lebih 200 buku. Bahkan, sebagian ada yang memastikan bahwa buku yang dikarangnya berjumlah sebanyak 224 buku. Ada juga yang mengatakan sebanyak 232 buku.
Kebanyakan dari buku-buku ini ditulis dalam bidang kedokteran, farmasi, kimia, dan filsafat. Disamping itu, buku karangannya yang lain juga ditulis dalam ilmu astronomi, fisika, matematika, musik dan ilmu-ilmu keagamaan.
Beberapa karyanya di bidang kedokteran adalah:
– Kitab Al-Hawi: Al-Hawi merupakan buku ensiklopedia kedokteran yang meliputi semua ilmu pengetahuan kedoteran Arab, Yunani, India yang dikumpulkan oleh Razi pada zamannya.
Dalam ensiklopedia itu, dia banyak menambahkan pengetahuan baru sesuai dengan pengalaman dan penemuannya.
Abu Bakar Ar-Razi, Guru Besar Kedokteran Muslim di Eropa (Bag. 2)
Dia menulis buku ini dengan cara yang sangat istimewa sehingga menjadi buku rujukan terpenting bagi dunia kedokteran sampai pada abad kedelapan belas.
Untuk mengetahui tentang kebenaran buku ini, kita cukup mendengarkan komentar obyektif seorang oreintalis Jerman, Zirgrid Hunke, bahwa perpustakaan fakultas kedoteran di Universitas Paris sejak lima ratus tahun yang lalu tidak terdapat buku-buku selain Al-Hawi.
Bahkan, Raja Prancis, Louis XI (1423 – 1483) membayar dalam jumlah besar, berupa emas dan perak agar para dokter mengkopi buku itu dan menjadikannya sebagai rujukan dalam megobati keluarga kerajaan.
Buku ini terdiri dari bab-bab yang sangat banyak dan artikel-artikel yang dikhususkan oleh Ar-Razi untuk mengupas secara tuntas salah satu cabang kedoteran atau mengobati salah satu anggota badan, hingga tidak ada satu pun dari jenis penyakit itu yang terlupakan, mulai dari penyakit tipus, panas dingin, pusing, hingga penyakit yang berhubungan dengan syaraf dan kelumpuhan.
Di samping juga berisi tentang berbagai penyakit dada, kedokteran mata, hidung dan telinga, serta kedokteran gigi.
Tentang buku ini, Wil Diorant mengatakan dalam bukunya yang terkenal “Qishshatul Hadarah” bahwa buku ini merupakan buku yang paling besar dalam ilmu kedokteran selama berabad-abad dan merupakan rujukan tepenting bagi kedokteran di Eropa.
– Kitab Ath-Thib Al-MAnshuri: Dalam buku ini Ar-Razi menjelaskan tentang anotomi tubuh manusia, termasuk anatomi kerangka manusia dan susunan saraf serta anatomi pembuluh darah di tenggrokan.
Di samping tugas-tugas anggota tubuh yang bermacam-macam dan beberapa topik penting lainnya.
– Kitab Al-Asrar: Buku ini berisi tentang obat-obatan secara medis dan cara pencampurannya.
– Kitab Al-Jadari wa Al-Hishbah: Buku ini terdiri dari penjelasan yang paling lama berhubungan dengan penyakit cacar dan bagaimana mendiagnosanya sejak dini dan membedakannya dengan penyakit cacar air.
Buku ini sekalipun kecil dianggap sangat besar pengaruhnya bagi kedokteran Islam. buku ini pernah dicetak tahun 1498 M hingga taun 1866 M lebih dari empat puluh kali cetakan dalam bahasa Inggris.
– Kitab Man La Yahdharuhu Ath-Yhabib: Buku ini terdiri dari berbagai pengobatan sederhana dan bersifat sementara sebagai pertolongan pertama pada kecelakaan yang dapat dilakukan oleh siapa pun sebelum datangnya dokter, atau sebelum orang yang sakit pergi ke dokter.
– Kitab Manafi’ Al-Aghdziyah: Dalam Buku ini dijelaskan tentang pengaruh makanan bagi kesehatan secara umum dan menfaatnya serta bahayanya dalam keadaan secara umum dan tertentu.
Tidak diragukan lagi bahwa buku ini merupakan buku yang pertama dikarang dalam ilmu makanan (dietetics). Bersambung…
Baca Juga:
Abu Bakar Ar-Razi, Guru Besar Kedokteran Muslim di Eropa (Bag.1)
Abu Bakar Ar-Razi, Guru Besar Kedokteran Muslim di Eropa (3)
Sumber: 147 Ilmuan Terkemuka dalam Sejarah Islam, Muhammad Gharib Gaudah, Pustaka Al Kautsar. [Ln]