BAGAIMANA menghindari hubungan yang tidak berakhir dengan pernikahan?
Hubungan romantis yang tidak memiliki masa depan sering kali berujung pada patah hati.
Hal ini menyebabkan depresi dan penyakit menyakitkan lainnya.
Jadi, meskipun mungkin sulit, mengekang keinginan untuk tunduk pada perintah Allah akan bermanfaat bagi Anda.
Hal ini akan menyelamatkan Anda dari rasa sakit, penderitaan mental, kehilangan spiritual, penyakit, dan penyesalan.
Setiap kali seorang muslim dewasa muda menghindari persahabatan dan hubungan dengan lawan jenis, Allah memberi pahala kepada mereka.
Jika mereka sabar, Allah menganugerahi mereka cinta halal yang murni dan memuaskan melalui pernikahan.
Dan cinta ini tidak akan menyebabkan mereka sakit hati dan penyesalan, yang datang bersama hubungan romantis.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sejak awal masa pubertas, malaikat pencatat mulai mencatat semua amalan seorang muslim.
Artinya, ini adalah awal pertanggungjawaban mereka di hadapan Allah.
Ini juga merupakan awal dari ujian ketertarikan seksual antar jenis kelamin.
Seorang remaja mulai merasakan hasrat yang berhubungan dengan lawan jenis.
Misalnya ingin menatap, berbicara, menghabiskan waktu bersama, menyentuh, atau menjalin hubungan dengan salah satu dari mereka.
Allah telah menyatakan bahwa Dia tidak membebani seseorang di luar batas kemampuannya.
Adanya keinginan-keinginan ini adalah hal yang wajar dan normal.
Akan tetapi, Allah menciptakan keinginan-keinginan ini untuk menguji kita.
Untuk melihat siapa di antara kita yang taat kepada perintah-perintah-Nya dan siapa yang melanggarnya.
Untuk memberi pahala kepada orang-orang yang sabar dalam ketaatan.
Bagaimana Menghindari Hubungan yang Tidak Berakhir dengan Pernikahan?
Dan, sayangnya, untuk memperhitungkan orang-orang yang berani berbuat dosa.
Karena itu, saudariku, kamu harus benar-benar menghindari kontak dengan pria ini.
Terutama karena kamu telah dengan bijak mengakui tidak ada peluang masa depan yang halal bersamanya (yaitu pernikahan).
Aku akan menasihatimu agar tidak jatuh ke dalam perangkap yang sering digunakan Setan untuk memikat kaum muda. Ini adalah premis dari menjadi “hanya teman”.
Bahkan banyak non-Muslim yang setuju bahwa persahabatan platonis antara seorang pria dan wanita dewasa tidak mungkin terjalin.
Adalah bijaksana bagi seorang Muslim untuk menghindari persahabatan dengan lawan jenis.
Ada manfaat dan hikmah yang besar di balik batasan-batasan yang telah ditetapkan Allah bagi kita.
Tindakan apa pun yang diperintahkan-Nya untuk kita hindari, akan membawa kita kepada keburukan.
Baca juga: Jangan Patah Hati karena Dunia Tak Selebar Daun Kelor
Dan apa pun yang diperintahkan-Nya untuk kita lakukan, akan membawa kepada kebaikan bagi kita sendiri.
Allah lebih mengenal kita daripada kita mengenal diri kita sendiri.
Dia menciptakan kita dan merupakan pemberi kebaikan terbesar bagi kita.
Hubungan romantis yang tidak memiliki masa depan sering kali berujung pada patah hati.
Hal ini menyebabkan depresi dan penyakit menyakitkan lainnya. Jadi, meskipun mungkin sulit, mengekang keinginan untuk tunduk pada perintah Allah akan bermanfaat bagi Anda.
Hal ini akan menyelamatkan Anda dari rasa sakit, penderitaan mental, kehilangan spiritual, penyakit, dan penyesalan.
Setiap kali seorang muslim muda menghindari pertemanan dan hubungan dengan lawan jenis, Allah akan memberi pahala kepada mereka.
Jika mereka bersabar, Allah akan menganugerahi mereka cinta halal yang murni dan memuaskan melalui pernikahan.
Dan cinta ini tidak akan menyebabkan mereka merasakan sakit dan penyesalan, yang biasa muncul dalam hubungan romantis.[Sdz]
Sumber: aboutislam