• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 31 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Penguasa Sombong Ini Hancur dengan Makhluk Allah yang Kecil dan Lemah

Juni 10, 2025
in Khazanah, Unggulan
Kisah Terbaik Abu Bakar

(foto: pixabay)

141
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

TAK banyak yang menyadari bahwa para penguasa sombong yang pernah berkuasa di muka bumi ini hancur hanya dengan makhluk Allah yang sangat sederhana, lemah, dan sangat kecil.

Jangan pernah membayangkan bahwa azab Allah kepada penguasa sombong dilakukan oleh keperkasaan malaikat yang hebat. Bukan.

Melainkan dengan datangnya makhluk Allah yang kecil, lemah, dan biasa saja.

Salah satunya adalah azab yang Allah timpakan kepada penguasa sombong bernama Abrahah. Penguasa zalim ini hidup di masa kelahiran Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.

Berkuasa di wilayah kawasan utara Saudi Arabia saat ini. Sedemikian sombongnya, ia ingin menghancurkan bangunan Ka’bah.

Ia kerahkan pasukan hebatnya menuju Mekah. Pasukan khusus yang ia siapkan untuk penghancuran itu diberi nama dengan pasukan gajah.

Utusan penguasa pun dikirim untuk menyampaikan maklumat penaklukan ini.

Pemimpin Mekah saat itu, Abdul Muthalib, yang juga kakek Nabi Muhammad saw. menyampaikan pesan jawaban kepada utusan itu.

Ia menyampaikan agar hewan-hewan ternak masyarakat Mekah tidak dibunuh setelah penduduk Mekah melakukan pengungsian.

Utusan ini terheran-heran. Bagaimana mungkin seorang pemimpin tempat terkenal di dunia lebih memperhatikan hewan-hewan ternak warganya daripada bangunan Ka’bah yang akan dihancurkan.

Abdul Muthalib menjelaskan, “Yang menjadi milik kami adalah hewan-hewan ternak itu. Ka’bah itu bukan milik kami. Tapi milik Pencipta alam semesta. Biarlah Ia yang akan melindunginya dengan caranya.”

Belum lagi Abrahah dan pasukan hebatnya tiba di kawasan Mekah, mereka hancur berkeping-keping dengan sesuatu yang sangat misterius.

Tidak bersisa sedikit pun, termasuk pasukan gajah raksasa itu.

Baca Juga: Sikap Para Ulama ketika Mendapati Kebijakan Penguasa yang Merugikan Rakyat

Penguasa Sombong Ini Hancur dengan Makhluk Allah yang Kecil dan Lemah

Sayid Quthb menjelaskan makhluk misterius itu dalam tafsirnya, Azh-Zhilal. Beliau menjelaskan kandungan Surah Al-Fiil yang sudah dihafal sebagian besar umat Islam di negeri mana pun.

Menurutnya, dalam sejarah Arab, tidak ada satu kabar pun tentang kedatangan burung-burung raksasa seperti yang dipahami kebanyakan orang tentang istilah thayran ababil atau burung ababil yang memusnahkan pasukan itu dengan batu sijjil.

Kata thayran masih menurut Sayid Quthb adalah istilah yang menunjukkan makhluk yang hidupnya dengan terbang. Tapi tidak selalu berarti burung.

Ulama asal Mesir ini menyimpulkan bahwa thayran yang dimaksud ayat itu adalah sejenis virus yang Allah datangnya khusus untuk Abrahah dan pasukannya.

Entah apa jenis virus itu. Dan entah seperti apa penyakit dahsyat yang menyebabkan tubuh-tubuh seluruh rombongan itu lumat seperti dimakan ulat. Wallahu a’lam bishowab.

Penguasa sombong lain adalah Firaun yang juga menjadi pelajaran untuk umat manusia.

Sebelum Allah tenggelamkan dalam laut, kerajaan yang berlokasi di Mesir ini mengalami kebangkrutan setelah Allah azab dengan fenomena di luar perkiraan mereka.

Antara lain, cuaca ekstrim, dan berbagai kemunculan hewan-hewan kecil dan lemah yang tiba-tiba bisa menghancurkan aset kerajaan Firaun yang vital.

Allah Subhanahu wa taala berfirman,

“Maka kami kirimkan kepada mereka topan, belalang, kutu, katak dan darah (air minum berubah menjadi darah) sebagai bukti-bukti yang jelas, tetapi mereka tetap menyombongkan diri dan mereka adalah kaum yang berdosa,” (al-araf/7:133).

Masih banyak bukti-bukti sejarah lain yang pernah terjadi di bumi ini terhadap penguasa-penguasa sombong. Mereka hancur bukan karena serangan musuh atau pihak lain yang hebat dan digjaya.

Melainkan, oleh kemunculan hewan kecil dan lemah seperti kutu, katak, belalang, dan virus.

Sejarah juga mencatat, kehancuran mereka terjadi setelah secara terang-terangan mereka menolak mengakui kekuasaan Allah Subhanahu wa taala.

Yaitu, ketika mereka mulai memerangi hamba-hamba Allah yang saleh, seperti para nabi yang Allah kisahkan dalam Alquran.

Raja Namruz hancur setelah memerangi Nabi Ibrahim alaihis salam. Kerajaan Firaun musnah setelah memerangi Nabi Musa alaihis salam.

Dan Raja Abrahah lumat bersama pasukannya saat dalam perjalanan untuk menghancurkan Ka’bah di Mekah.

Fenomena ini terus berulang dari masa ke masa. Selama masih ada penguasa-penguasa sombong yang menolak kebesaran Allah Subhanahu wa taala dan memerangi hamba-hambaNya yang saleh, azab yang begitu massif akan terjadi.

Dan azab itu Allah turunkan bukan melalui tangan malaikat yang perkasa. Melainkan hanya melalui makhluk-makhluk kecil yang lemah seperti kutu, belalang, katak, kuman, dan virus. [Mh/ind]

 

 

 

Tags: Penguasa Sombong Ini Hancur dengan Makhluk Allah yang Kecil dan Lemah
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Qurban Bersama RISKA 2025: Semarak Perayaan Idul Adha 1446 H di Desa Malasari

Next Post

Kenali Tren Mouth Taping yang Sedang Ramai Dibicarakan

Next Post
Kenali Tren Mouth Taping yang Sedang Ramai Dibicarakan

Kenali Tren Mouth Taping yang Sedang Ramai Dibicarakan

13 Pokok Pendidikan Rasulullah kepada Generasi Sahabat

13 Pokok Pendidikan Rasulullah kepada Generasi Sahabat

Ruben Onsu Jalankan Idul Adha Pertamanya Setelah Memeluk Islam

Ruben Onsu Jalankan Idul Adha Pertamanya Setelah Memeluk Islam

  • Perang Pemikiran, Louis IX, dan Alasan Kenapa Umat Hari Ini Diam Atas Palestina

    Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1531 shares
    Share 612 Tweet 383
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7569 shares
    Share 3028 Tweet 1892
  • 3 Hal Yang Tidak Bisa Kembali Dalam Kehidupan Kita

    223 shares
    Share 89 Tweet 56
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3159 shares
    Share 1264 Tweet 790
  • Untuk Pemula, Belajar Islam Mulai dari Mana?

    3001 shares
    Share 1200 Tweet 750
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4860 shares
    Share 1944 Tweet 1215
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5100 shares
    Share 2040 Tweet 1275
  • Polusi Mikroplastik di Udara Mencapai Tingkat Mengkhawatirkan

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Bacaan Doa saat Duduk Tasyahud Akhir Lengkap Beserta Latin dan Terjemahannya

    1978 shares
    Share 791 Tweet 495
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5133 shares
    Share 2053 Tweet 1283
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga