• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 3 Oktober, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Berdamai dengan Rasa Luka

Februari 18, 2024
in Khazanah
Berdamai dengan Rasa Luka

Foto: Pixabay

92
SHARES
710
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Berdamai dengan Rasa Luka, Oleh: Ustadz Umar Hidayat, M.Ag

Ketika bahagia ternyata sudah diperjuangkan, namun belum juga didapatkan, maka disaat kondisi seperti ini yang kamu butuhkan adalah berdamai dengan kesedihan. Terima saja sedih dan luka itu. Karena semakin dilawan semakin melukai. Setidaknya memberi ruang baginya eksis. Ruang berdamai dengan sedih dan luka.

Memang kadang kesedihan butuh ruang. Ruang pengakuan. Ruang penyaluran. Ruang untuk mengekspresikan dirinya. Sekaligus ruang untuk melokalisir masalahnya agar korban tidak bertambah lagi.

Baca Juga: Berdamai dengan Diri, Cara Efektif Mencapai Ketenangan

Berdamai dengan Rasa Luka

Biarkan kesedihan diam sejenak di ruang itu. Tetapi jangan diberi keleluasaan untuk mendominasi hati dan kehidupanmu. Jangan beri kesempatan. Kitalah yang mengelolanya. Bukan menghamba padanya.

Kelola hati kita pada jalan meraih kebahagiaan. Fokus kita memberi peluang lebih besar pada rasa bahagia dari pada rasa sedih dan luka. Dorong terus agar kebahagiaan mendominasi ruang di hati dan jiwa kita. Setidaknya dengan cara ini energi positif mulai mengalir deras ke ruang bahagia.

Beban rasa sedih dan luka itu semestinya bisa diluruhkan dengan keikhlasan. Pelan tapi pasti. Akhirnya lega itu hadir bersama bahagia. Selalulah yakin bahwa pintu bahagia itu banyak jalannya. Adakalanya bahagia itu bukan apa yang kamu dapatkan, tapi melepaskan bersama pengorbanan.

Bahkan setelah berkorban kamu pun tetap belum bahagia, itu artinya untuk apa diperjuangkan. Ini sungguh semakin meyakinkan kita, sudahlah jangan terlalu percaya berharap pada manusia. Allahlah sejatinya tempat berharap yang tidak akan pernah mengecewakanmu.

Bersyukur dan bersabarlah yang hanya akan membuatmu bisa berdamai dengan sedih dan terluka. Bahkan mengubahnya menjadi bahagia. Jangan biarkan perlahan hatimu mati.
“Diantara tanda matinya hati adalah tidak adanya perasaan SEDIH atas ketaatan yang kau lewatkan, dan tidak adanya perasaan MENYESAL atas kesalahan yang kau lakukan” (Ibnu Athaillah).

Tags: Berdamai dengan Rasa Luka
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Memahami Islam yang Wasathi

Next Post

Keberanian Itu Menular

Next Post
Beratnya Jalan Mendaki

Keberanian Itu Menular

Metode Parent-Child Led: Bantu Si Kecil Kembangkan Bakatnya

Metode Parent-Child Led: Bantu Si Kecil Kembangkan Bakatnya

Keluarga Harmonis Menghindari Perang Mulut

Keluarga Harmonis Menghindari Perang Mulut

  • Perang Pemikiran, Louis IX, dan Alasan Kenapa Umat Hari Ini Diam Atas Palestina

    Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1438 shares
    Share 575 Tweet 360
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3067 shares
    Share 1227 Tweet 767
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7453 shares
    Share 2981 Tweet 1863
  • Israel Culik Ratusan Relawan Global Sumud Flotilla di Perairan Internasional

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Mengenal Lebih Dekat Global Sumud Flotilla dan Sumud Nusantara

    129 shares
    Share 52 Tweet 32
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4960 shares
    Share 1984 Tweet 1240
  • Ustaz Bachtiar Nasir Serukan Aksi Besar 7 Oktober, Respons Penahanan Aktivis Global Sumud Flotilla

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    3948 shares
    Share 1579 Tweet 987
  • Belajar Bersyukur dari Tadabbur Surat Adh Dhuha

    229 shares
    Share 92 Tweet 57
  • Program Magang Nasional Siap Kerja Akan Resmi Dibuka Mulai 15 Oktober 2025

    66 shares
    Share 26 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga