SMART171 (Solidarity of Muslim for Al-Quds Re-Taken) berbagi daging kurban di Hari Raya Idul Adha 1445 H dan berkesempatan menjadi fasilitator bagi para pekurban.
Tahun ini, SMART171 memberikan proyeksi ke empat wilayah antara lain Palestina, Yaman, Indonesia, dan pengungsi di Lebanon.
Sebanyak 207 pekurban Indonesia terdaftar dengan proyeksi 181 untuk Palestina, 17 untuk Yaman, 5 untuk Indonesia, dan 4 untuk pengungsi di Lebanon.
Detailnya, kurban ini terdiri dari sapi untuk proyeksi Palestina dan kambing untuk proyeksi Yaman, Indonesia, dan pengungsi di Lebanon.
Sasaran dari program kurban Idul Adha 1445H ini adalah para pengungsi, lansia (lanjut usia), dhuafa, serta korban kejahatan perang zionis Israel di tanah Palestina.
“Kondisi di Palestina sendiri, khususnya di Gaza benar-benar sulit. Supply makanan menipis, hewan untuk dikurbankan pun nyaris tidak ada. Meski demikian, kami (SMART171) akan berusaha yang terbaik semampu kami untuk berbagi kebahagian hewan kurban ke mereka,” ucap Maimon Herawati selaku Direktur SMART171.
Maimon menuturkan perihal proses berliku kurban Palestina.
Pemotongan daging kurban dilakukan di Afrika Selatan, selanjutnya masuk ke proses pengolahan di perusahaan daging terdekat dengan Palestina, finalisasinya berupa daging olahan kaleng yang siap dibagikan.
Baca juga: KPIPA Hadiri International Conference On Palestine Kuala Lumpur
SMART171 Berbagi Daging Kurban di 4 Wilayah, Palestina hingga Yaman
Daging kurban untuk Palestina akan banyak disalurkan ke wilayah Gaza sebab masyarakat setempat mengalami krisis berupa kelaparan akut dengan minimnya ketersediaan pangan (famine).
Melansir Kementrian Kesehatan di Gaza bahwa per 19 Juni 2024 jumlah korban genosida Israel meningkat menjadi 37.396 korban meninggal dengan 85.523 korban luka.
Sebagai lembaga sosial kemasyarakatan yang bergerak di bidang advokasi Palestina, SMART171 berusaha untuk terus menyuarakan Palestina dan memfasilitasi masyarakat Indonesia untuk peduli dan membantu Palestina.[ind]