ZASKIA Adya Mecca turut berempati atas musibah yang menimpa anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang hanyut terbawa arus Sungai Aare Swiss.
Istri Hanung Bramantyo ini menuliskan pengalamannya itu lewat unggahan di Instagram pribadinya.
Baca Juga : Fakta Sungai Aare di Swiss, Lokasi Anak Ridwan Kamil Hanyut
Dia mengaku pernah mengalami kejadian serupa seperti Eril saat bermain di sungai di kawasan Sentul, Jawa Barat bersama teman-temannya.
“Melihat berita pagi ini, membuka luka ku yang hampir 1 tahun terlewati. 2 Juni 2021, berlima tracking ke satu curug daerah sentul lalu di jalan pulang kami hampir hanyut terbawa arus, foto di slide berat banget kulihat semenjak kejadian,” tulisnya di Instagram, Jumat (27/05/2022).
Baginya ini adalah pengalaman terburuk yang pernah dialaminya. Meski berat untuk menceritakan, namun Zaskia Adya Mecca mencoba berbagi dengan apa yang ia alami sekaligus memberitahu tentang bahayanya arus sungai.
View this post on Instagram
“Cerita yang sulit ku buka, bahkan sempat berfikir akan kami simpan sendiri dan lupakan perlahan, tapi lihat kejadian ini, aku harus membuka untuk meningkatkan kesadaran sama-sama akan bahayanya arus sungai,” tulisnya lagi.
Baca Juga : Cara Zaskia Adya Mecca Dekatkan Diri dengan Anak Lewat Fesyen
Zaskia pun mengisahkan bagaimana kronologi kala ia dan teman-temannya hampir hanyut terbawa arus.
“Sore itu kami setelah main sebentar di curug, menuju ke mobil dan mau menyeberangi sungai dengan air semata kaki, mendadak air datang dengan arus deras, 3 dari kami berhasil ke pinggir walau sudah kebalik-balik, sayangnya dua terjebak, satu di tengah, satunya lagi sudah kebawa arus alhamdulillah ketangkap tangan dan berhasil ketahan di batu besar,” sambungnya.
Zaskia menyebut bahwa banyak yang melihat kejadian itu, namun tak ada yang bisa membantu lantaran minimnya peralatan.
Selain itu, tidak ada alat yang memadai lantaran arus air sungai juga sedang tinggi-tingginya.
Di benak Zaskia Adya Mecca ia mengira dirinya atau teman-temannya tidak akan selamat.
Apalagi beberapa orang yang menolong mereka sempat kelelahan dan hampir tak sadarkan diri.
Beruntung ia dan teman-temanya berhasil selamat, namun masih menyisakan trauma mendalam atas kejadian tersebut.
“Alhamdulillah semua selamat 5 menit sebelum gelap. Trauma, shock, ke psikolog dan banyak yang kami lakukan untuk healing saat itu,” tambah Zaskia.
Di akhir tulisannya ia berpesan agar berhati-hati jika berada di sungai.
Selain itu ia juga mendoakan agar Eril bisa segera ditemukan dengan keadaan selamat. [wmh]