BULAN Maret 2025 akan menjadi bulan yang istimewa, pasalnya akan terjadi dua fenomena gerhana yang menarik untuk disaksikan.
Dikutip dari sosial media Instagram @infoastronomy,dua gerhana tersebut adalah gerhana bulan total pada 14 Maret 2025 dan gerhana matahari parsial pada 29 Maret 2025.
Gerhana bulan terjadi ketika matahari, bumi, bulan segaris lurus sehingga bikin cahaya matahari ke bulan terhalang bumi.
Baca juga: Cara Lain Melaksanakan Shalat Gerhana Matahari
Simak Dua Gerhana yang Terjadi pada Bulan Maret 2025
Akibatnya, Bulan akan tampak berwarna merah atau oranye, yang sering disebut sebagai “bulan darah”.
Sayangnya, gerhana bulan total ini tidak bisa disaksikan dari wilayah Indonesia. Gerhana ini dapat disaksikan di wilayah Eropa, Amerika, dan Arktik.
Lihat postingan ini di Instagram
Sementara gerhana matahari terjadi ketika matahari, bulan, bumi segaris lurus sehingga matahari terhalang oleh bulan dalam pandangan dari bumi.
Sama halnya dengan gerhana bulan total, gerhana matahari sebagian ini tidak bisa disaksikan dari wilayah Indonesia.
Gerhana ini dapat disaksikan di wilayah Greenland, sebagian besar Eropa utara, dan Rusia utara.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Gerhana bulan hanya bisa terjadi pada fase bulan purnama, tapi tidak selalu terjadi saat purnama karena bidang orbit bulan memiliki kemiringan mencapai 5 derajat terhadap ekliptika bumi, hanya ketika segaris lurus saja gerhana terjadi.
Gerhana matahari hanya bisa terjadi pada fase bulan baru, tapi tidak selalu terjadi saat bulan baru karena bidang orbit bulan miring 5 derajat terhadap ekliptika bumi, hanya ketika segaris lurus saja gerhana terjadi.
Penting untuk diingat bahwa pengamatan gerhana matahari harus dilakukan dengan aman menggunakan filter matahari khusus atau melalui proyeksi tidak langsung. [Din]