?
ChanelMuslim.com – Allahu Akbar, jika di Indonesia kita sering menyaksikan bendera dikibarkan setengah tiang pada peringatan peristiwa tertentu, tidak di Arab Saudi. Bendera Arab Saudi tidak pernah dikibarkan setengah tiang.
Seperti ditulis oleh Abu Zakariya Sutrisno (basic law di Saudi) yang dishare oleh Fanpage Suara Madinah menuliskan alasan kenapa di Arab Saudi tidak pernah dikibarkan bendera setengah tiang.
“Kebanyakan orang mungkin sudah mengetahui bahwa bendera Saudi warnanya hijau dan tertulis kalimat syahadat. Karena adanya kalimat syahadat maka “tidak pantas” dikibarkan setengah tiang,” tulis Abu Zakariya.
Bahkan, tulis Abu Zakariya larangan mengibarkan bendera Saudi setengah tiang ini ternyata ada dalam “The Basic Law of Governance” (hukum dasar pemerintahan Saudi Arabia).
“Saya sendiri juga baru mengetahui akan hal ini,” ungkapnya.
Selain itu Abu Zakariya menguatkan jawaban terbaik dengan larangan tersebut ada di Pasal 3. Lengkapnya di pasal ke 3 tertulis:
“The color of its National Fag is green, and the width of the flag is equal to two thirds of its length. An article written in the middle of the flag translated as “there is no god but Allah, Muhammad is Allah’s messenger” with a drawn sword underneath. THE FLAG CAN’T BE PUT AT HALF-MAST, and its related regulations shall be determined by the law”
“Dengan jelas tertulis: THE FLAG CAN’T BE PUT AT HALF-MAST(bendera tidak boleh ditaruh/dikibarkan setengah tiang),” tutup tulisan Abu Zakariya berbagi info bermanfaat ini.
(jwt)