ChanelMuslim.com – Limbah makanan sudah menjadi masalah saat ini, bahkan Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) mencatat ada 40 persen makanan di Eropa yang terbuang begitu saja. Jumlah tersebut dianggap dapat memenuhi kebutuhan makan 200 juta orang.
Di Italia, para pembuat kebijakan sedang mengatur untuk menangani masalah limbah makanan. Pasalnya, jika diuangkan, limbah makanan rumah tangga dan industri bisnis bisa mencapai US$13.4juta atau sekitar Rp.174 triliun.
Sebuah aturan baru sedang diproses untuk disahkan sebagai salah satu cara untuk mengurangi besarnya jumlah limbah makanan di Italia. Di Prancis, sebuah aturan juga sudah diberlakukan untuk mengatasi masalah limbah makanan.
Jika Prancis menghukum supermarket yang ketahuan membuang makanan, maka peraturan di Italia adalah menargetkan untuk memberi insentif kepada orang-orang yang berlaku baik.
Hukum di Italia menghapuskan peraturan bagi perusahaan yang mencoba mendonasikan kelebihan makanan yang mereka punya, CNN melaporkan.
Sebelumnya, perusahaan yang melanggar undang-undang kesehatan dan keselamatan dengan menyumbang makanan yang melewati tanggal kadaluarsanya akan dijerat peraturan tentang sanitasi serta standar makanan yang baik.
Namun saat ini, yang paling gencar adalah dorongan untuk mempromosikan ‘doggy bags’. Konsep ini meminta para tamu restoran membawa pulang sisa makanannya.[af/cnn]