ChanelMuslim.com – Jika seorang wanita telah dipinang oleh laki-laki untuk dijadikan sebagai pasangan hidupnya atau saat laki-laki hendak memilih wanita yang ingin dipinangnya, hendaklah ia melaksanakan Shalat Istikharah.
Shalat istikharah sesungguhnya adalah shalat minta yang terbaik atau dipilihkan yang baik. Oleh katena itu shalat ini tidak hanya ditujukan untuk memilih pasangan yang baik saja. Akan tetapi untuk memilih segala perkara.
Apabila seseorang mengerjakan suatu perkara yang penting, disunnahkan dia shalat sunnah dua raka’at yaitu shalat istikharah.
Kemudian ia berdoa di akhir shalatnya, sebelum salam atau sesudah salam, dengan doa sebagai berikut:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِك وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ خَيْرٌ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاقْدُرْهُ لِى وَيَسِّرْهُ لِى ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى فَاصْرِفْهُ عَنِّى وَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِى الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِى
“Allahumma inni astakhii-ruka bi ‘ilmika, wa astaq-diruka bi qud-ratika, wa as-aluka min fadh-likal adziim, fa in-naka taq-diru wa laa aq-diru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma in kunta ta’lamu anna hadzal amro khoiron lii fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii faq-dur-hu lii, wa yas-sirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Wa in kunta ta’lamu anna hadzal amro syarrun lii fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii, fash-rifhu ‘annii was-rifnii ‘anhu, waqdur lial khoiro haitsu kaana tsumma ardhi-nii bih”
Baca Juga: Sholat Istikharah; Bagaimana Cara Membaca Hasilnya?
Shalat Istikharah dan Do’anya
“Ya Allah sesungguhnya aku memohon petunjuk dari ilmu-Mu, memohon kekuatan dari kekuasaan-Mu, dan memohon karunia-Mu yang besar, karena sesungguhnya aku tidak kuasa sedang Engkau kuasa, dan aku tidak mengetahui sedang Engkau Maha Mengetahui semua yang gaib.
Ya Allah jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini (sebut keperluanya) baik bagiku, agama dan kehidupanku, maka tetapkan dan mudahkanlah ia bagiku kemudian berkatilah aku, dan jika Engkau mengetahui bahwa urusan ini buruk bagiku, bagi agama dan kehidupanku serta akibat dari urusanku, maka hindarkanlah ia dariku dan hindarkanlah pula diriku darinya, dan tetapkanlah hal yang terbaik bagiku menurut semestinya, kemudian ridhailah aku.”
Shalat istikharah ini dilaksanakan seperti mengerjakan dua rakaat shalat subuh. Dengan bacaan dan gerakan yang sama. Hanya bedanya, bisa membaca do’a istikharah sebelum salam atau sesudah salam.
Shalat ini juga dikerjakan sendiri-sendiri tanpa berjama’ah dan tanpa ada azan dan qomat. Dan alangkah baiknya jika shalat ini dikerjakan di rumah. Sebagaimana shalat sunnah lainnya lebih baik dikerjakan dirumah, kecuali shalat tahiyatul masjid atau intizhar (shalat mengunggu khatib jum’at) [Ln]