SETIAP amal bid`ah itu ditolak. Oleh sebab itu, berhati-hatilah dalam melaksanakan ibadah. Jangan sampai kita tidak memiliki ilmu saat melakukan amalan.
Hal tersebut agar terhindar dari hal mengada-ada atau karena mengikuti kebiasaaan. Hal ini juga masuk dalam kandungan Hadits Arbain Imam Nawawi.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Bid’ah? Ciri-Ciri sesuatu Bisa Dikatakan Bid’ah
Hadits Arbain 5: Setiap Amal Bid`ah Ditolak
Dari Ummul Mu’minin; Ummu Abdillah; Aisyah radhiallahuanha dia berkata: Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam bersabda: Siapa yang mengada-ada dalam urusan (agama) kami ini yang bukan (berasal) darinya, maka dia tertolak. (Riwayat Bukhari dan Muslim).
Dalam riwayat Muslim disebutkan: siapa yang melakukan suatu perbuatan (ibadah) yang bukan urusan (agama) kami, maka dia tertolak).
Kandungan Hadist / Hadits Arbain 5 : Segala Amal Bid’ah Ditolak
1. Setiap perbuatan ibadah yang tidak bersandar pada dalil syar’i ditolak dari pelakunya.
2.Larangan dari perbuatan bid’ah yang buruk berdasarkan syari’at.
3. Islam adalah agama yang berdasarkan ittiba’ (mengikuti berdasarkan dalil) bukan ibtida’ (mengada-adakan sesuatu tanpa dalil) dan Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam telah berusaha menjaganya dari sikap yang berlebih-lebihan dan mengada-ada.
4. Agama Islam adalah agama yang sempurna tidak ada kurangnya.
Untuk hal yang berkaitan dengan ibadah ada baiknya kita melihat pada dalil-dalil yang telah ada. Untuk hal yang bersifat kontemporer kita dapat merujuk pada pendapat para ulama yang kredibel. [Cms]