ChanelMuslim.com – Sebelum mengenal jenis kentang yang populer, sahabat muslim pernah tidak berpikir kenapa kentang goreng yang kita goreng sendiri berbeda rasanya dengan kentang goreng yang kita beli dalam bentuk frozen atau yang kita santap di restoran? Itu bisa terjadi karena kentang yang kita buat berbeda dengan kentang Frozen.
Bahkan tahukah ternyata kentang memiliki banyak sekali jenisnya. Bahkan beda jenis juga beda cara mengolahnya. Setidaknya ada lima jenis Kentang yang populer dijadikan olahan makanan.
Berikut macam-macam jenis kentang yang populer beserta cara mengolahnya:
1. Kentang Putih
Kentang putih adalah kentang yang kulit dan umbinya berwarna putih. Rasanya agak hambar, dan mudah hancur bila digoreng atau dimasak.
Kentang Putih baik digunakan untuk membuat mash potato dan campuran pada cake dan kue, seperti kue lumpur, potato cake, donat dan sebagainya.
Baca Juga: Resep Simpel Telur Dadar dengan Kentang Parut
Mengenal 5 Jenis Kentang Populer dan Cara Mengolahnya
2. Kentang Kuning
Kentang kuning adalah kentang yang memiliki kulit dan umbi berwarna kuning. Rasanya lebih enak daripada kentang putih, serta tidak mudah hancur bila digoreng atau dimasak. Harganya pun biasanya lebih mahal daripada kentang putih.
Memiliki tekstur yang lebih padat sehingga kentang kuning cocok untuk dibuat kentang goreng ala restoran, kroket, perkedel dan baked potato.
Kentang jenis ini sangat familiar dan mudah ditemukan di pasar.
3. Kentang Merah
Kentang merah memiliki kulit berwarna merah tetapi umbinya berwarna kuning. Walaupun jenis kentang merah ini langka didapat, dataran tinggi Dieng adalah sebagai salah satu daerah yang terkenal sebagai penghasil kentang merah di Indonesia.
Biasa kentang merah bagus untuk direbus digunakan untuk campuran salad. Kentang merah juga lezat untuk dipanggang. Teksturnya daging dari kentang ini lebih lembut.
4. Kentang Hijau
Kentang hijau adalah kentang yang dipanen terlalu dini atau terlalu banyak mendapat sinar matahari.Kentang ini jarang digunakan untuk masakan, karena belum cukup matang untuk dikonsumsi.
Dilansir laman trubus menginformasikan bahwa berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan bernama Sabine Tanios menunjukkan hasil yang mengejutkan tentang bagaimana kentang bisa memiliki warna hijau.
Ternyata terdapat beberapa faktor yang membuat kentang menjadi warna hijau serta bagaimana cara mengurangi warna hijau tersebut.
Ia mengungkapkan solusi bagi masyarakat yang enggan membeli kentang dengan warna hijau.
“Banyak orang mengklaim jika kentang berwarna hijau itu beracun, namun hal tersebut tidak benar, kentang akan mendapat cahaya ketika disimpan, cahaya tersebut akan mengumpulkan glycoalkaloids. Senyawa ini diketahui mengandung toksik yang membuat kentang berubah warna menjadi hijau,” ungkap sang peneliti.
Lebih lanjut Sabine mengungkapkan jika membeli kentang berwarna hijau kita hanya perlu mengupas kulit bagian hijau dan kentang bisa dikonsumsi dengan aman.
Penelitian tersebut juga melihat sejumlah penyebab kentang berubah warna menjadi hijau serta dampak dari penjualan kentang hijau yang sangat minim di banyak toko ritel.
Penelitian tersebut juga dapat melihat efek nitrogen, peran genetika serta dampak yang akan timbul dari pemanenan kentang berwarna hijau.
Ternyata setelah diteliti, cahayalah yang menjadi faktor utama yang memengaruhi tekstur hijau pada kentang.
5. Kentang Hitam
Kentang hitam adalah kentang yang kulitnya berwarna ungu tua kehitaman, sedang umbinya berwarna krem pucat dengan lingkaran ungu. Bunga tanaman kentang hitam berwarna ungu. Kentang jenis ini sekarang banyak ditanam di kepulauan Shetland. Biasanya digunakan untuk campuran sayuran, seperti sup dan salad.
Tapi jenis belum familiar di Indonesia, tapi di beberapa supermarket bisa ditemukan kentang jenis ini.
Menurut penelitian yang dilakukan A Kishorekumar dan tim pada 2007. Hasil penelitian mereka menyebutkan umbi kentang hitam mengandung asam askorbat.
Umbi kentang hitam, menurut studi tiga peneliti LIPI tersebut, juga mengandung karbohidrat lebih banyak, 33,7 gr/100 gr, dibandingkan dengan kentang biasa yang 13,4 gr/100 gr. Energi dalam umbi kentang hitam bahkan enam kali lipat (400 kal) dibandingkan kentang biasa yang 64 kal.
Masya Allah. Begitu maha besar Allah yang menciptakan berbagai macam tanaman berwarna-warni. Semoga informasinya bermanfaat. [jwt]