HIDAYAH itu dibutuhkan ketika di dunia dan ketika di akhirat, namun jika tidak mendapatkan hidayah di dunia maka tidak akan mendapatkan hidayah di akhirat.
Manusia diciptakan dengan sebaik-baik bentuk serta menjadi makhluk paling istimewa karena keberadaan akal dan hidayah yang saling berpadu dalam menghasilkan segala tindakannya.
Sebaik-baik bentuk yang dimaksud bukan ditujukan pada betuk fisik manusia namun pada keberadaan akalnya yang berjalan dalam bimbingan hidayah.
Mengapa tidak cukup dengan akal saja manusia dikatakan sebagai sebaik-baik bentuk? Karena banyak orang yang menggunakan akalnya untuk kejahatan. Fungsi akal yang sebenarnya tidak dijalankan.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ditulis oleh Ustazah Aan Rohanah, jika di dunia mendapatkan hidayah untuk menjadi muslim dan mukmin yang taat maka di akhirat akan diberi hidayah untuk mudah melewati jalan menuju surga.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ يَهۡدِيهِمۡ رَبُّهُم بِإِيمَٰنِهِمۡۖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهِمُ ٱلۡأَنۡهَٰرُ فِي جَنَّٰتِ ٱلنَّعِيمِ (يُونُسَ: ٩)
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, niscaya diberi petunjuk oleh Tuhan karena keimanannya. Mereka di dalam surga yang penuh kenikmatan, mengalir di bawahnya sungai-sungai.” ( Yunus : 9).
Karena itu, berbuatlah kapan saja sesuai dengan ridha Allah agar menjadi orang yang layak dipilih Allah untuk mendapatkan hidayah. karena hidayah hanya diberikan kepada setiap hamba yang dikehendaki-Nya saja.
View this post on Instagram
Hidayah di Dunia dan Hidayah di Akhirat
Baca juga: Menyiapkan Anak Sesuai Tuntutan Zaman
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَاللَّهُ يَهْدِي مَنْ يَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ (النور : ٤٦)
“Allah memberikan hidayah kepada orang yang dikehendaki-Nya ke jalan yang lurus.” ( An-Nur : 46 ).
Selain itu, saat hidup di dunia harus pandai menjaga dan mengamalkan hidayah agar tidak hilang dari dalam hati, bahkan bertambah sehingga bisa lebih shaleh dan lebih banyak amalnya.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَٱلَّذِينَ ٱهۡتَدَوۡاْ زَادَهُمۡ هُدٗى وَءَاتَىٰهُمۡ تَقۡوَىٰهُمۡ ( مُحَمَّدٍ: ١٧)
“Dan orang-orang yang mendapat petunjuk, Allah akan menambah petunjuk kepada mereka dan menganugerahi ketakwaan mereka.” (Muhammad : 17 ).[Sdz]