KAMUS bahasa qalbu para istri ini pasti bermanfaat untuk para suami yang seringkali salah menerjemahkan isi hati dan keinginan pasangannya.
Ada pepatah, ‘lain di mulut lain di hati’, nampaknya ini berlaku juga buat para istri. Kadang, para wanita ini enggan mengutarakan isi hatinya dan malah mengungkapkan kebalikannya.
Sesuai fitrahnya, para wanita ingin dimanjakan suami dan ingin para suami lebih memahami mereka.
Dikutip dari @parentingasyik, ada beberapa bahasa qalbu yang penting diketahui para suami agar komunikasi tidak terhambat.
Baca Juga: Karakter Suami Istri yang Disukai
Kamus Bahasa Qalbu Para Istri
View this post on Instagram
Berikut contoh percakapan yang memuat bahasa qalbu yang seringkali disalahpahami oleh para suami.
Suami: Kamu marah ya?
Istri: Enggak
Makna: Iya, marah. Kesal sampai malas ngomong. Sudah tahu istrinya marah, bukannya dibaikin malah nanya.
Suami: Jadi, boleh nih aku pergi?
Istri: Terserah
Makna: Mending cancel plan deh. Apa enggak lihat kalau istri kewalahan? Enak banget bebas pergi. Lah istri?
Suami: Mau makan apa nih kita?
Istri: Terserah (lagi-lagi terserah)
Makna: Beneran bingung, tapi pilih yang pasti istri suka dong. Lagi malas mikir, suami saja yang pilih. Pilih apa saja yang anak-anak juga doyan.
Suami: Mau aku bantu?
Istri: Enggak usah
Makna: Sudah tahu repot, masih tanya! Ya mau lah! Jangan ditanya! Inisiatif, laksanakan!
Suami: Kamu kenapa?
Istri: Enggak apa-apa
Makna: Capek banget, urus ini itu dari tadi. Ya ampun, penat. Ingin jalan sendirian. Jangan cuma tanya, pijat atau sayang-sayangin istri gitu loh.
Nah, Bunda dan Sahabat Muslimah semua, benar apa benar nih bahasa qalbunya? Mudah-mudahan sekarang Paksu sudah mulai mengerti ya bahasa yang dipakai istrinya.
Namun, tak ada salahnya para istri juga memperjelas keinginan mereka dalam bentuk kalimat verbal sehingga para suami tak lagi salah paham. Setuju?[ind]