ChanelMuslim.com- Dalam rangka dimulainya ajaran baru angkatan ke 25 bagi para santri Rumah Gemilang Indonesia (RGI), LAZ Al Azhar menggelar acara pembukaan yang dilaksanakan secara virtual (Senin, 09/08).
Acara ini diikuti oleh Ketua YPI Al Azhar Bidang Dakwah dan Sosial KH. Shobahussurur MA, Direktur LAZ Al Azhar H. Daram, Direktur PT Palyja, Pimpinan dari YBM PLN, serta santri dan pengurus RGI di seluruh Indonesia.
Kelas tatap muka ini kembali dibuka setelah berakhirnya masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Selain itu segala prasyarat agar bisa dilaksanakan kelas tatap muka juga sudah dijalankan.
Baca Juga : LAZ Al Azhar Bantu Sediakan Nutrisi untuk Nakes di Cilacap
Menurut H. Daram, salah satu aturan yang diberlakukan pada masa pandemi ini adalah jumlah santri yang diterima hanya 50% dari biasanya.
“Jumlah santri RGI secara nasional yang kita terima 150 santri. Untuk kampus Depok hanya 60 santri yang biasanya 120 santri. Sebenarnya agak berat karena yang mendaftar sangat banyak dan kita juga ingin banyak mencetak generasi berkualitas. Tapi ini semua supaya pandemi ini bisa dicegah penyebarannya, dan santri bisa belajar secara langsung”, jelas Daram.
Sejak dimulainya proses seleksi dan interview santri sepenuhnya dilakukan secara virtual.
Sebelum datang ke kampus santri juga diwajibkan melakukan tes swab antigen dan PCR satu hari sebelum kedatangan, dan dianjurkan untuk divaksin.
Ketentuan lain yang dijalankan yakni proses perizinan dengan intansi pemerintah serta aparat setempat dan sudah mendapat persetujuan.
Ketua YPI Al Azhar Bidang Dakwah dan Sosial KH. Shobahussurur MA memberikan motivasi kepada para santri agar terus memiliki semangat juang dan jiwa yang kreatif.
Baca Juga : LAZ Al Azhar Dukung Vaksinasi Merdeka untuk Warga di Pulogebang dan Cakung
Karena meski kondisi pandemi membuat masyarakat sangat terbatas gerak dan aktivitasnya, serta melumpuhkan berbagai sektor kehidupan terutama ekonomi, jika dihadapi dengan mental dan pikiran yang inovatif kita semua pasti bisa lulus dalam ujian ini.
Para santri yang berhasil lolos ke angkatan 25 ini nantinya akan dibina secara gratis di sembilan kelas keterampilan (teknik komputer jaringan, tata busana, otomotif, desain grafis, foto & videografi, aplikasi perkantoran, kelistrikan, rekayasa perangkat lunak, kulilner halal).
Kampus RGI juga sudah tersebar di enam wilayah yakni Depok, Aceh, Jakarta Timur, Magelang, Yogyakarta dan Surabaya. [wmh]