ChanelMuslim.com –
Ust Budi Ashari
Menangis saya berkali-kali melihat tayangan video 50.000 anak anak muda yang sedang menyaksikan sepakbola. Itu adalah pertandingan salah satu klub besar di Maroko, namanya Roja’ yang berpusat di Kota Casablanca.
Tahukah mengapa saya tak mampu menahan air mata.
Tidak sekali mereka menyanyikan lagu yang bisa anda dengar di video itu, sudah di beberapa pertandingan.
Lagu tersebut dalam bahasa Arab pasaran Maroko bercampur Prancis. Judul lagunya adalah
في بلادي ظلموني
(Di negeriku, mereka mendzalimiku)
Isi syairnya semengiris hati judulnya. Berikut saya terjemahkan:
Ooo…ooo…oooo di negeriku mereka mendzalimiku.
Ooo…ooo…oooo kepada siapa kuadukan keadaanku.
Ooo…ooo…oooo mengadu kepada Robb yang Maha Tinggi.
Ooo…ooo…oooo selain-Nya tak tahu keadaanku.
Di negeri ini mereka hidup di awan
Mencari keselamatan
Tolong kami wahai Tuhan penolong kami
Mereka suguhkan diam diam narkoba kepada kami
Mereka biarkan kami seperti anak yatim
KITA AKAN BUAT PERHITUNGAN NANTI DI HARI KIAMAT
Bakat kami kalian abaikan
Dengan linglung kalian mematahkannya
Sebagaimana kalian ingin melihatnya
Harta negara kalian makan
Kepada asing kalian berikan
Generasi ini kalian hancurkan
Ooo…ooo…oooo kalian bunuh kenyamanan
Ooo…ooo…oooo provokasi kalian munculkan
(Syair yang berhubungan dengan kisruh sepakbola, tidak saya terjemahkan)
Ooo…ooo…oooo keluargaku maafkan aku
Ooo…ooo…oooo sangat banyak pembicaraan tentang ku
Ooo…ooo…oooo saya sakit karena pembicaraan itu
Ooo…ooo…oooo tidak ada yang memahamiku
Ini kalimat terakhirku
Kami tulis dari hati
Dan
Air mata ini
Ooo…ooo…oooo taubat kepada Robb yang Maha Tinggi
Ooo…ooo…oooo terimalah taubat kami ya Robb
Tak hanya stadion yang berguncang karena satu suara dan hentakan kaki mereka.
Tapi kalimat kalimat yang menguncang dan menakutkan bagi yang masih punya hati.
Apalagi kakek mereka adalah Thoriq bin Ziyad yang pernah membuka Andalus.
Kakek mereka Yusuf bin Tasyafin yang permah menyelamatkan Andalus dari kehancuran.
Dan syair mereka adalah aduan semua pemuda dan muslimin di berbagai negeri
Hingga….
Negeri ini
Untuk kalian Allah, wahai pembuka dan penyelamat Andalus!