ChanelMuslim.com – Pandemi covid-19 yang melanda Indonesia mengakibatkan terganggunya aktivitas seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Pada bulan Maret 2020 pemerintah pusat maupun daerah menghimbau perkantoran swasta dan pemerintah untuk bekerja dari rumah. Namun tidak semua profesi dapat dilakukan dari rumah seperti di pasar tradisional.
Atas dasar itu maka komunitas muda yakni RuangSandi berinisiatif menggagas gerakan 1000 Hand Sanitizer Untuk Pedagang Pasar Tradisional. Gerakan ini diawali dengan menghimpun donasi dari masyarakat luas kemudian di konversi menjadi 1000 botol hand sanitizer ukuran 60 ml.
Ditemui di Pasar Senen Jakarta Pusat pada hari Kamis 2 April 2020 saat mendistribusikan hand sanitizer, Dimas Akbar selaku ketua umum komunitas RuangSandi mengatakan pasar tradisional adalah jantung perekonomian sehingga tidak terbayangkan bagaimana rumah tangga dan industri jika pasar tradisional terhenti.
“Kami mendukung pedagang untuk tetap berdagang sambil terus memperhatikan phsyical distancing dan membekali mereka dengan hand sanitizer agar sanitasi selalu terjaga. Ada 700 unit hand sanitizer yang kami bagikan di Pasar Senen,” ujar Dimas.
Sementara itu pedagang Pasar Senen yang diwakili oleh Nedi Setiadi selaku Ketua Umum Persatuan Pedagang Pasar Senen (PPPSI) menyampaikan rasa terima kasih dan bangga atas gerakan yang diinisiasi komunitas RuangSandi. Nedi menambahkan bahwa Pasar Senen tetap beroperasi namun tetap mengikuti berbagai himbauan pembatasan. Nedi berharap semakin banyak elemen masyarakat yang peduli terhadap pedagang pasar tradisional karena bagaimanapun keadaannya pasar harus menyediakan kebutuhan pokok kepada masyarakat.
Di saat yang sama, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Perumda Pasar Jaya membuat kebijakan inovatif akibat adanya pandemi Covid-19 yaitu mengakomodir transaksi jarak jauh antara pedagang pasar dengan pembeli dengan cara merilis nomor telepon pedagang di setiap pasar di bawah Perumda Pasar Jaya. Kemudian informasi tersebut dirilis di seluruh akun media sosial Perumda Pasar Jaya. Sehingga pasar tradisional tetap beroperasi dan pembeli tidak perlu ke pasar karena barang akan dikirim ke rumahnya.
Ditemui di tempat terpisah, Mario Risky Masri selaku sekjen komunitas RuangSandi mengatakan telah mendistribusikan 400 unit hand sanitizer dan 80 unit sabun cuci tangan di Pasar Klender, Jakarta Timur.
“Semoga bermanfaat bagi para pedagang. Sehat pedagangnya, sehat pula dagangannya, dan doakan komunitas kami bisa terus berkontribusi positif kepada masyarakat,” tutur Mario.
Meski cuci tangan menggunakan air dan sabun adalah yang paling dianjurkan. Namun cuci tangan menggunakan hand sanitizer tetaplah solusi yang cukup membantu ketika tidak terlalu mudah mengakses air seperti misalnya di pasar tradisional. [Wnd/rls]