• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 19 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Kisah

Petaka Raja Muda

Agustus 24, 2025
in Kisah, Unggulan
Petaka Raja Muda

foto: pixabay

89
SHARES
687
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

PETAKA Raja Muda. Pernahkah membayangkan suatu masa pada periode Daulah Abbasiyyah yang begitu berdarah-darah? Periode itu diistilahkan oleh sejarawan sebagai “Anarki Sammara”.

Penulis buku Journey to Samarkand Uttiek M. Panji Astuti menulis tentang kisah ini.

“Kupersembahkan kepala sepupumu!”

“Singkirkan!” jawab Khalifah Al Mu’tazz yang sambil terus bermain catur, “taruh kepala itu di sana sampai aku selesai bermain,” perintahnya.

Usai bermain catur, sang algojo diganjar hadiah 500 keping emas.

Innalillahi wa innailaihi rojiun.

Pernahkah membayangkan suatu masa pada periode Daulah Abbasiyyah yang begitu berdarah-darah? Periode itu diistilahkan oleh sejarawan sebagai “Anarki Sammara”.

Masa itu terjadi ketika ibukota kerajaan dipindahkan dari Baghdad ke sebuah kota indah bernama Samarra.

Kisah berawal saat Khalifah Al Watsiq yang berusia 36 tahun wafat tanpa ada sosok yang ditunjuk sebagai penerusnya.

Budak-budak militer dari Asia Tengah yang saat itu secara de facto menguasai Daulah Abbasiyyah, dengan para khalifah yang hanya diperalat sebagai pemimpin boneka, bersepakat mengangkat saudara tiri khalifah yang mangkat.

Ia adalah Ja’far yang bergelar Khalifah Al Mutawakkil ‘alallah. Nasib tragis mengiringi hidupnya, ia dibunuh oleh anaknya sendiri dengan memakai tangan para budak militer dari Asia Tengah.

Sang anak lalu naik tahta dengan gelar Khalifah Al Munthasir Billah. Ia hanya memerintah selama 6 bulan.

Di usia yang masih sangat muda, 26 tahun, ia dibunuh oleh orang-orang suruhan yang dulu membantunya membunuh ayahnya sendiri.

Menjelang ajal ia berkata, “Wahai ibuku, telah lenyaplah dunia dan akhirat dariku. Kubunuh ayahku, maka aku pun kini dibunuh.”

Penggantinya adalah Al Musta’in Billah, seorang khalifah yang lahir dari rahim budak perempuan berdarah Turki.

Pamannya, yang bekas budak militer, namun telah memegang posisi sebagai jenderal, bersekongkol dengan para jenderal lainnya mengangkatnya sebagai khalifah.

baca juga: Kisah Tragis Para Mujahid yang Kalah oleh Nafsu

Petaka Raja Muda

Lagi-lagi sang raja hanyalah “mainan” bagi intrik-intrik yang terjadi antara faksi-faksi dalam tubuh budak-budak militer itu.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Uttiek M Panji Astuti (@uttiek.herlambang)


“Anarki di Samarra” membalik sejarah. Bani Abbasiyyah yang pernah perkasa menguasai dunia diporakporandakan oleh budak militer dari Asia Tengah dan pesisir Afrika yang dibangunnya sendiri.

Peristiwa itu harusnya menjadi pelajaran bagi kita. Memang bukan semata soal usia muda, namun pemimpin yang lemah hanya akan menjadi “boneka” kekuatan jahat yang ada di belakangnya.

Dari periode “Anarki Samarra”, tidakkah kita mau belajar sejarah?[ind]

Tags: baghdadbani abbasiyahpetaka raja muda
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Makanan Pengundang Asam Urat

Next Post

Me Time Series Bintaro Mengusung Tema: Nikmat-Nya Itu Selalu Ada, Kita Saja yang Sering Lupa

Next Post
Me Time Series Bintaro Mengusung Tema: Nikmat-Nya Itu Selalu Ada, Kita Saja yang Sering Lupa

Me Time Series Bintaro Mengusung Tema: Nikmat-Nya Itu Selalu Ada, Kita Saja yang Sering Lupa

Ayah Bunda, Yuk Belajar untuk Mengapresiasi Anak

Ayah Bunda, Yuk Belajar untuk Mengapresiasi Anak

Cocoa Butter, si Lemak Kakao yang Populer dalam Diet Keto

Cocoa Butter, si Lemak Kakao yang Populer dalam Diet Keto

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7386 shares
    Share 2954 Tweet 1847
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1372 shares
    Share 549 Tweet 343
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3014 shares
    Share 1206 Tweet 754
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4924 shares
    Share 1970 Tweet 1231
  • Wanda Hamidah Akhirnya Berlayar Bersama Global Sumud Flotilla

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4803 shares
    Share 1921 Tweet 1201
  • Ini Empat Jenis Pisang yang Bisa Dijadikan Bahan Nugget Kekinian

    2581 shares
    Share 1032 Tweet 645
  • Nilai TKA Resmi jadi Syarat Baru dalam SNPMB 2026

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Simak Syarat Program Magang Nasional untuk Fresh Graduate

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Surat At-Takwir Ayat 1-14, Manusia Kelak akan Mengetahui Apa yang Dikerjakannya Selama di Dunia

    787 shares
    Share 315 Tweet 197
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga