• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 1 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Kesulitan di Dunia Hanya Sebentar

Juni 13, 2022
in Khazanah, Unggulan
Kesulitan di Dunia Hanya Sebentar

Foto: Unsplash

106
SHARES
812
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

SAAT kita merasa kesulitan di dunia ini, maka ingatlah bahwa semua yang kita alami akan berlalu. Memaksimalkan potensi adalah cara merespon kesulitan yang terbaik diiringi pula mengingat Allah yang tidak pernah ingkar janji kepada hamba-Nya yang berusaha dan berjuang untuk keridhoan-nya.

Dengan begitu, kita akan lebih tenang saat menghadapi kesulitan.

تأتي الأيام الصعبة كأنها لن تمضي ثم تمضي وكأنها لم تأتي فلا تيأس

Hari sulit datang seolah enggan berlalu. Kemudian akhirnya berlalu seolah tak pernah datang. Maka kamu jangan menyerah!

Ustaz Faisal Kunhi M.A. memberikan beberapa poin penjelasan berkaitan dengan ungkapan di atas:

Ketika masalah datang bertubi-tubi seakan ia tidak mau pergi mengikat tubuh ini, namun ketika ia pergi seakan ia tidak pernah datang menguji diri ini, begitulah sunnah sebuah ujian kehidupan.

Baca Juga: Diperlukan Kesungguhan untuk Melakukan Ketaatan

Kesulitan di Dunia Hanya Sebentar

Bahkan nanti ketika penduduk surga merasakan kenikmatan surga, maka mereka seperti tidak pernah merasakan kesusahan di dunia karena begitu dahsyatnya karunia Allah di surga kelak, dan ketika manusia durjana merasakan siksa neraka, lalu ia ditanya apakah pernah merasakan nikmat di dunia?

Maka dia akan menjawab, “Saya tidak tidak pernah merasakan sedikitpun, karena begitu dahsyat ujiannya.”

Sesusah-susahnya kita di dunia, kesulitan itu hanya sebentar, ia akan selesai ketika kita meninggalkan dunia ini menuju kebahagiaan yang abadi, tetapi jika sengsara di akhirat maka ia kesusahan yang membutuhkan waktu yang lama walau ada yang masuk surga setelah itu.

Lihatlah firman Allah di dalam Qur’an saat menanyakan berapa lama kita hidup di dunia.

Allah bertanya: “Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?”

Mereka menjawab: “Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari,”

Maka tanyakanlah kepada (malaikat) yang menghitung.

Allah berfirman: “Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui.” (QS. Al Mukminun: 112-114)

Lalu mengapa kita menangisi kesulitan yang hanya sebentar ini lalu kita melupakan kebahagian yang abadi di akhirat kelak? Itu semua karena kita terlalu memikirkan bagaimana hidup enak tetapi kita lupa bagaimana mati enak.

Renungkanlah ayat-ayat di bawah ini jika kita menghadapi kesulitan maka insya Allah kita akan menganggap setiap kesulitan itu kecil karena kita punya Allah Yang Maha Besar, dan kita yakin di balik ujiannya yang besar atau kecil, ada lautan hikmah yang bisa dipetik bagi mereka yang mau merenungkannya.

1.

وَلَا تَهِنُوا۟ وَلَا تَحْزَنُوا۟ وَأَنتُمُ ٱلْأَعْلَوْنَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” (QS. Ali Imran: 139)

2.

أَحَسِبَ ٱلنَّاسُ أَن يُتْرَكُوٓا۟ أَن يَقُولُوٓا۟ ءَامَنَّا وَهُمْ لَا يُفْتَنُونَ. وَلَقَدْ فَتَنَّا ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ ۖ فَلَيَعْلَمَنَّ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ صَدَقُوا۟ وَلَيَعْلَمَنَّ ٱلْكَٰذِبِينَ

“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” (QS. Al Ankabut: 2-3).

3.

فَإِن تَوَلَّوْا۟ فَقُلْ حَسْبِىَ ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ عَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ ۖ وَهُوَ رَبُّ ٱلْعَرْشِ ٱلْعَظِيمِ

“Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah: “Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy yang agung.”
(QS. At Taubah: 129)

4.

يَا بَنِيَّ اذْهَبُوا فَتَحَسَّسُوا مِنْ يُوسُفَ وَأَخِيهِ وَلَا تَيْأَسُوا مِنْ رَوْحِ اللَّهِ ۖ إِنَّهُ لَا يَيْأَسُ مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ

“Hai anak-anakku, pergilah kamu, maka carilah berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir”. (QS. Yusuf: 87)

5.

كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ

“Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui”. (QS Al Baqoroh: 216). [Ln]

Tags: Kesulitan di Dunia Hanya Sebentar
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Alasan Anak-Anak Menyukai Boneka

Next Post

Geraldine Beldi, Guru SD yang Menemukan Jenazah Eril Dihadiahi Liburan ke Indonesia

Next Post
Geraldine Beldi, Guru SD yang Menemukan Jenazah Eril Dihadiahi Liburan ke Indonesia

Geraldine Beldi, Guru SD yang Menemukan Jenazah Eril Dihadiahi Liburan ke Indonesia

Nilai Cinta dan Keluarga dari Kisah Muhammad al Fatih

Nilai Cinta dan Keluarga dari Kisah Muhammad al Fatih

BAZNAS Gencarkan Program Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Jabodetabek

BAZNAS Gencarkan Program Renovasi Rumah Tidak Layak Huni di Jabodetabek

  • Persiapan Menghadapi Akhir Zaman, Kenali Keutamaan Surat Al-Kahfi

    Pengertian Mad Thobi’i, Mad Wajib Muttasil, dan Mad Jaiz Munfasil

    4013 shares
    Share 1605 Tweet 1003
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5182 shares
    Share 2073 Tweet 1296
  • Jangan Putus Asa, Ada 20 Pintu Rezeki yang Bisa Kamu Usahakan

    109 shares
    Share 44 Tweet 27
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3240 shares
    Share 1296 Tweet 810
  • Muscab Salimah Bojonggede Tuai Banyak Apresiasi

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7670 shares
    Share 3068 Tweet 1918
  • Bedah Kepribadian di Sekolah Pranikah, Salimah Tulungagung Ajak Peserta Mengenal Diri Sebelum Menikah

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Pernikahan Fiki Naki dan Tinandrose Menarik Perhatian Publik

    73 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Nasi Kebuli Ayam Istimewa

    219 shares
    Share 88 Tweet 55
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5162 shares
    Share 2065 Tweet 1291
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga