Berhati-hatilah terhadap cara setan melancarkan tipu daya. Jangan sampai kita terjebak bujuk rayu setan. Oleh sebab itu, selalu ingat untuk memohon perlindungan kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk.
Baca Juga: Surat An-Nas Ayat 5 dan 6, Hal yang Dibisikkan Setan ke dalam Dada Manusia
Cara Setan Melancarkan Tipu Daya
Al-‘Allamah Ibnu Qoyyim Al-Jauziyyah berkata, “Di antara makar dan tipu daya musuh Allah yaitu menakut-nakuti orang beriman dengan bala tentaranya dan wali-walinya sehingga kaum mukminin tidak berjihad memerangi mereka, tidak memerintahkan mereka kepada yang ma’ruf, tidak melarang mereka dari yang munkar.
Allah telah mengabarkan bahwa yang demikian itu adalah bentuk tipu daya setan dalam menakut-nakuti orang-orang yang beriman.
Dan maknanya menurut seluruh para ahli tafsir yaitu setan menakut-nakuti kalian dengan wali-walinya.
Qotadah berkata, “Dia setan membesar-besarkan para walinya itu di dalam dada-dada kalian.”
Maka setiap kali keimanan seorang hamba menguat akan hilanglah dari hatinya rasa takut yang diembuskan wali-wali syaithon.
Namun, apabila keimanannya melemah maka akan menguatlah rasa takut yang diembuskan oleh mereka.
Ayat tersebut dalil yang menunjukkan bahwa memurnikan rasa takut hanya kepada Allah termasuk kesempurnaan syarat iman.”
(Fat-hul Majid hlm. 362 tanbihat Syaikh Muhammad Hamid Al-Faqi dan ta’liq Syaikh bin Baz)
Demikian tipu daya setan dalam melancarkan makarnya. Maka keimanan seorang hamba itu bisa menjadi kuat dan bisa menjadi lemah.
Kuat karena keimanannya terus ditempa dengan mempelajari aqidah tauhid dan beramal dengannya. Lemah karena jauh dari tauhid atau tidak beramal dengannya.
[Cms]
https://t.me/manhajulhaq