ALUMNI JIBBS Prayata Faiza Fadhlin Tanjung, yang akrab disapa Pray adalah seorang alumni angkatan 10 Jakarta Boarding School (JIBBS) yang aktif dan berprestasi selama menempuh pendidikan sekolah.
Kini Pray tengah menempuh pendidikan di Universitas Indonesia dengan jurusan Teknik Mesin. Dirinya mengungkapkan kegemarannya terhadap pelajaran Fisika dan Matematika.
“Di Teknik Mesin itu ada beberapa mata kuliah yang saya suka, seperti Fisika dan Matematika,” ujar Pray ketika memberikan motivasi siswa JISc yang akan melaksanakan Seleksi Perguruan Tinggi Negeri Tahun ini, Rabu (23/7/2025), di JISc Kodam, Kalimalang, Jakarta Timur.
Baca juga: Alumni JISc Nayya Farisya Raih Prestasi dan Siap Bertukar Pengalaman di Jerman
Alumni JIBBS Prayata Faiza Fadhlin Tanjung Ungkap Adab di Sekolah Jadi Bekal Kehidupan
Pray juga mengatakan bahwa jurusan yang dipilih memiliki aspek pekerjaan yang sangat luas.
“Teknik Mesin mencakup cukup luas, itu jadi salah satu alasan saya dan spek kerjanya juga cukup luas,” ujarnya.
Pray mengaku selama menempuh sekolah di JIBBS, adab atau tingkat laku seseorang menjadi salah satu fokus yang diajarkan dan menjadi bekal kehidupan selanjutnya.
“Kebiasaan yang masih saya bawa salah satunya itu adab ke orang tua, cara memposisikan diri, bagaimana kita berinteraksi dengan teman dan orang tua. Alhamdulillah itu yang masih saya terapkan,” ungkapnya.
Selain itu, dirinya juga memberikan tips untuk menjalani seleksi PTN dengan mudah.
“Menurut saya, satu rajin belajar. Dua, terus deketin sama Allah. Tiga, lebih rajin sedekah, karena kita tidak tahu dari tangan siapa doa kita terkabulkan,” ucapnya.
“Kalau temen-temen pengen dapet pendidikan agama di SMA, di SMP, tapi juga pengen dapet pendidikan formal, kalian bisa banget daftar di JISc atau di JIBBS karena kurikulum yang kita jalanin sekarang ini cocok banget buat ngadepin perkembangan saat ini,” ujar Pray sebagai penutup wawancara.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perlu diketahui, JISc menerapkan konsep Thinking Skill dalam pembelajaran anak didik.
Pada siswa selain mendapat pembelajaran agama dan kurikulum nasional, juga diasah kemampuan berpikir dan wawasannya lewat kegiatan kompetisi dan immersion, baik dalam negeri maupun luar negeri.
Konsep ini dikenalkan oleh pendiri dan konseptor JISc (Jakarta Islamic School), Fifi P. Jubilea, S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D yang mengasah Thinking Skill dalam pembelajaran para siswa.
Keuletan Mam Fifi dalam menyusun konsep kurikulum dan pembelajaran di sekolah JISc, JIBBS, dan JIGSc, berbuah manis dengan diterimanya pada siswa di kampus impian.
Hal ini sejalan dengan visi JISc untuk mencetak Pemimpin Muslim Masa Depan (Khalifah Fil Ardh) Yang Memiliki Wawasan Internasional, Nilai Keislaman dan Karakter ke Indonesia-an.
Informasih lebih lanjut dapat kamu temui di https://www.jakartaislamicschool.com atau hubungi 0811-1277-155 (Fullday), 0899-9911-723 (Boarding). [Din]