• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 5 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Jendela Hati

Perasaan Wanita Yang Dimadu

Oktober 4, 2021
in Jendela Hati
Perasaan Wanita Yang Dimadu

Foto: PIxabay

82
SHARES
634
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Chanelmuslim.com – Perasaan Wanita Yang Dimadu

“Yang penting harus mampu berbuat adil, dan adil itu bukanlah masalah perasaan karena Rasulullah saja tidak mampu bersikap adil secara perasaan terhadap istri-istrinya. Rasulullah terkenal sangat menyayangi Aisyah, walaupun menyayangi istri-strinya yang lain juga.

“Namun poligami itu diperbolehkan, walau istri tak memberi izin sekalipun”, demikian penjelasan Ustad Iqbal kepada jamaah pengajian jum’at sore yang diadakan di masjid At-Taqwa, Rawamangun.

Bagiku penjelasan ini sudah sering terdengar olehku dan aku sudah hafal semua penjelasannya. Bagiku hal ini merupakan materi yang biasa ku simak dan biasa-biasa saja, namun akan menjadi luar biasa ketika suamiku yang kucintai, kupercayai serta kuhormati mengajukan permintaan yang tidak dapat kufahami, yaitu menikah lagi.

Semua penjelasan Ustad Iqbal yang masih terekam dalam ingatanku menjadi buyar dan menyebalkan. Mengapa Rasulullah menikah sampai begitu banyak? sehingga para suami kemudian berdalih dengan mengatakan ingin mengikuti sunnah rasul.

Baca Juga: Adab Meminang Wanita Idaman

Perasaan Wanita Yang Dimadu

Namun jeritku tak puas pada hatiku, Rasulullah berbeda, semua wanita yang dinikahinya meninggalkan history, dan pernikahan Rasul demikian agung serta semua diniatkan karena Allah.

Semua mempunyai nilai perjuangan serta dakwah. Dan yang jelas, semua istri Rasul pasti masuk surga walau semuanya dipoligami kecuali bunda Khadijah yang tetap monogami tanpa perempuan lain disisi Rasul.

Namun bagaimana dengan aku, walaupun aku rela di madu, aku kan belum tentu masuk surga, protesku dalam diam..

Sudah dua hari ini aku mendiamkan suamiku. Dengan sikap serba salah dan salah tingkah suamiku mencoba mencairkan suasana, namun sayang hatiku masih beku dan tidak dapat menerima kenyataan real yang mungkin aku hadapi, dan merupakan gempa bumi bagi sebagian besar wanita bila suaminya menikah lagi.

Termenung aku dibuatnya. Aku bertanya dalam hatiku, “apa yang kurang dari diriku, apa salahku? Apa lagi yang diinginkannya?

Sudah berapa lama dia berhubungan dengan wanita itu, dan banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang menggantung dalam hatiku. Semakin dipikirkan hal ini semakin membuatku marah dan nelangsa, rasanya dunia menjadi gelap dan hancurlah hatiku sekeping demi sekeping”.

Namun pada akhirnya akupun pasrah. Ketika hari yang kucemaskan tiba, kudapati suamiku betul-betul menikah lagi.

Walaupun aku tidak siap dan tidak rela dimadu, namun aku harus berpikir kritis dan praktis, ’’yaa sudahlah suamiku menikah lagi atau tidak, yang penting bagiku adalah mencapai hidup bahagia dan mau apapun dia serta mau menangis seperti apapun aku, akhir dari kehidupan adalah kematian dan aku ingin kematian yang bergelar khusnul khotimah.

Akhirnya gusarku berangsur-angsur hilang, aku berteriak sekuatnya dibalik bantal di dalam kamar tidurku yang terasa dingin dan besar.

Aku menjerit sekuatnya, melegakan hatiku yang gundah, “AAAAHHHHH .. BIARIN SAJA DIA kawin lagi, gak usah dipikirin, tiap manusia pasti .. MATI!!”

Yaa… “kullu nafsin dzaiqotul maut”, setiap yang bernyawa pasti mati (QS: Al Imron :185) dan dengan menikahnya lagi suami kita, dunia belum kiamat.

Pikirkanlah cara agar kita bisa melalui proses kehidupan ini dengan akhiran yang baik, dengan gelar khsunul khotimah dan jangan habiskan waktu dengan amarah dan kesedihan yang berlarut-larut.

Pikirkanlah cara agar hidup kita dan sisa hidup kita begitu bermakna, bermanfaat dan berharga bagi diri sendiri dan orang lain, karena setiap manusia pasti mati.

Pikirkanlah agar selama kita hidup, apa yang kita lakukan hanyalah kebaikan jariyah dan manfaat semata.

Berhentilah merenung, berhentilah marah-marah, dan berhentilah bersedih, jika suami kita kawin lagi.

Dunia belum kiamat, isi hidup kita dengan sesuatu yang bermanfaat, karena mau apapun kita, kita pasti wafat. Salam khusnul khotimah!

 

Tags: Perasaan Wanita Yang Dimadu
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Mewaspadai Gelombang Ketiga

Next Post

Barra’ bin Malik, Telah Tiba Masanya

Next Post
Barra' bin Malik, Telah Tiba Masanya

Barra' bin Malik, Telah Tiba Masanya

Belajar Sirah Nabawiyah dari Kitab Ibnu Hisyam

Belajar Sirah Nabawiyah dari Kitab Ibnu Hisyam

Tips Dasar Memilih Sepeda Lipat

Tips Dasar Memilih Sepeda Lipat

  • Kreasikan Rayakan Milad ke-3: Merajut Cinta untuk UMKM dan Palestina

    Kreasikan Rayakan Milad ke-3: Merajut Cinta untuk UMKM dan Palestina

    74 shares
    Share 30 Tweet 19
  • Khalid bin Yazid, Filsuf Pertama dalam Islam

    427 shares
    Share 171 Tweet 107
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3171 shares
    Share 1268 Tweet 793
  • Tiga Pahlawan Wanita dari Tanah Minang untuk Indonesia

    1097 shares
    Share 439 Tweet 274
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    5108 shares
    Share 2043 Tweet 1277
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1541 shares
    Share 616 Tweet 385
  • Tutorial Pashmina Simpel Bahan Jersey

    165 shares
    Share 66 Tweet 41
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7583 shares
    Share 3033 Tweet 1896
  • Ada Apa dengan Sudan

    71 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4866 shares
    Share 1946 Tweet 1217
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga