MAKNA mengasihi dirinya ialah mengasihinya dari siksa Allah Ta’ala dengan meninggalkan maksiat dan taubat darinya serta melakukan berbagai ketaatan dan keikhlasan di dalamnya.
Rasulullah SAW bersabda:
لاَ يَدْخُلُ الجَنَّةَ إِلاَّ رَحِيْمٌ. قَالُوا: يَا رَسُوْلَ اللهِ كُلُّنَارَحِيْمُ قَالَ:
لَيْسَ الرَّحِيْمُ مَنْ يَرْحَمُ نَفْسَهُ خَاصَّةً وَلَكِنَّ الرَّحِيْمَ مَنْ يَرْحَمُ
نَفْسَهُ وَغَيْرَهُ
“Tidak masuk surga, kecuali orang yang penyayang. Para sahabat berkata: Ya Rasulallah, kita semua adalah penyayang.
Nabi SAW berkata: Orang yang penyayang ialah bukan orang yang mengasihi dirinya saja, tetapi penyayang ialah orang yang mengasihi dirinya dan orang lain.”
Makna mengasihi dirinya ialah mengasihinya dari siksa Allah Ta’ala dengan meninggalkan maksiat dan taubat darinya serta melakukan berbagai ketaatan dan keikhlasan di dalamnya.
Makna mengasihi orang lain ialah tidak berusaha mengganggu orang muslim.
Nabi SAW bersabda: “Orang muslim (yang benar) ialah orang yang tidak suka mengganggu orang lain dengan tangan dan lidahnya.”
Dan menyayangi binatang, yaitu tidak memaksanya melakukan sesuatu yang tdk mampu dilakukan atau tidak sesuai dengan fitrahnya, seperti anjing diberi pakaian, kucing disuruh berkeluarga lalu berdiri dengan kedua kakinya.
Yang parah lagi adalah sirkus .. dan kita ikut menertawakan hal yang di luar fitrah sang binatang tersebut.
Para sahabat berkata: Yaa Rasulullah, kalau begitu kita mendapat pahala dalam berbuat baik kepada hewan.
Nabi SAW berkata: Dalam setiap makhluk bernyawa terdapat pahala.
Diriwayatkan dari Anas bin Malik, ia berkata: Ketika Umar r.a. sedang berjalan pada suatu malam, tiba-tiba ia melewati rombongan musafir yang sudah turun. Umar khawatir terjadi pencurian atas mereka. Maka ia menemui Abdurrahman bin Auf.
Abdurrahman berkata: Ada apa Anda datang di saat ini, ya Amirul
mukminin?
Umar menjawab: Aku melewati rombongan musafir yang sudah berhenti. Maka aku berpikir bahwa apabila mereka bermalam dan tidur, aku khawatirkan pencuri terhadap mereka. Mari kita pergi menjaga mereka.
Anas berkata: Kemudian keduanya duduk di dekat rombongan itu
menjaga mereka.
Ketika terbit fajar, Umar r.a. berseru: “Hai rombongan, waktu
shalat sudah tiba, hingga ketika melihat mereka bergerak, Umar pun
pergi. Maka kita harus meneladani para sahabat radhiyallahu anhum.
Allah Ta’ala memuji mereka dengan firman-Nya: “saling mengasihi
di antara mereka”.
Baca juga: Mengasuh Tanpa Mengasihi
Makna Mengasihi
Ada care .. enggak cuek, enggak sebodo amat. Memperhatikan kondisi orang lain.
Last point: Wanita biasanya dan fitrahnya penyayang karena dalam tubuhnya Allah letakkan rahim sehingga lebih mudah iba, lebih mudah menyayangi dan lama dalam sayang kepada seseorang. Cenderung setia.
Semoga.
# Ramadan hari ke-3.
# Series: Mukhasyafatul Qulub (Imam Gazali) Bab kasih sayang.
By: Mam Fifi (Jisc/Jibbs/Jigsc Owner)
cuplak cuplik buku – dalam rangka nambah ilmu dan hikmah – purpose: nambah iman. Deep learning.