REKOMENDASI film Indonesia yang cocok untuk anak muda. Seperti diketahui, film menjadi pilihan favorit bagi muda-mudi untuk menghabiskan waktu di akhir pekan.
Banyak dari kita yang memilih pergi ke bioskop untuk menonton film terbaru atau berlangganan aplikasi streaming film agar bisa nyaman menonton di rumah.
Baca Juga: Rekomendasi Film Indonesia Bergenre Religi
5 Rekomendasi Film Indonesia untuk Anak Muda
Dengan banyaknya film-film yang ada, kita sering kebingungan untuk memutuskan ingin menonton yang mana. Oleh sebab itu, rekomendasi-rekomendasi film sangat bermanfaat untuk kita semua agar bisa mengetahui film-film yang mungkin belum pernah kita dengar sebelumnya.
Berikut 5 rekomendasi film Indonesia yang cocok untuk anak muda.
1. Cinta Subuh
Diangkat dari novel berjudul sama yang ditulis oleh Ali Farighi. Film ini diperankan oleh Rey Mbayang dan Dinda Hauw. Menceritakan tentang Angga (Rey Mbayang) yang merupakan seorang mahasiswa yang malas shalat Subuh.
Sampai suatu hari, dia bertemu Ratih (Dinda Hauw) yang bisa dibilang lebih baik pemahaman agamanya. Angga yang tertarik kepada Ratih pun berusaha mendapatkan perhatian Ratih.
Namun, di sinilah masalahnya. Angga harus menghilangkan kebiasaan buruknya meninggalkan shalat Subuh.
Di film ini, kita akan melihat perjuangan Angga untuk shalat Subuh dan adanya bumbu-bumbu romance dari pasangan suami-istri tersebut.
2. Keluarga Cemara
Sinetron yang memang sudah populer sejak dahulu. Keluarga Cemara dibuat kembali dalam bentuk film pada tahun 2019 dan diperankan oleh Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Adhisty Zara, serta Widuri Puteri.
Cerita ini sukses menguras air mata penonton. Cocok untuk anak muda agar bisa lebih menghargai arti keluarga.
Bercerita tentang keluarga Abah yang sebelumnya hidup berkecukupan. Namun, tiba-tiba terpaksa harus meninggalkan kehidupan itu semua karena dituduh melakukan tindakan ilegal.
Di sinilah perjuangan seluruh anggota keluarga terlihat. Bagaimana ayahnya bekerja, sang ibu yang harus memberi pengertian kepada anak-anaknya, dan lain sebagainya.
3. Wedding Agreement
Film ini merupakan hasil adaptasi dari novel berjudul serupa yang ditulis oleh Mia Chuz. Menceritakan tentang Bian (Refal Hady) dan Tari (Indah Permatasari) yang menikah karena dijodohkan.
Namun, Bian tidak senang dengan perjodohan tersebut sehingga memilih untuk membuat perjanjian pernikahan dengan Tari.
Di sisi lain, Tari tidak mempermasalahkan perjodohan itu dan berusaha menjadi istri yang baik. Konflik pun bermula karena Bian memiliki kekasih selain Tari.
Film ini mengajarkan kepada anak muda tentang sakralnya pernikahan. Bagaimana seharusnya ketika sudah menjadi suami dan istri. Jadi, bukan sekadar pernikahan yang dilakukan karena terpaksa sehingga menganggap remeh sebuah pernikahan.
4. Penyalin Cahaya
Menceritakan Suryani (Shenina Cinnamon) yang merupakan seorang mahasiswi peraih beasiswa. Namun, setelah hadir di sebuah pesta kemenangan UKM Teater, beasiswa Suryani dicabut karena foto-fotonya yang tak senonoh sehingga dianggap berkelakuan tidak baik.
Suyani pun kebingungan dan berusaha menyelidiki apa yang terjadi semalam.
Film ini bisa dibilang mengangkat isu yang dekat dengan kehidupan mahasiswa. Menjadi pengingat agar mendengarkan nasihat orang tua, jangan sampai meminum sesuatu yang memabukkan, dan isu tentang kekerasan seksual.
Di sini kita bisa meningkatkan rasa kepedulian terhadap permasalahan kekerasan seksual. Banyak sekali korban yang justru tidak mendapatkan keadilan karena ditekan yang lebih berkuasa.
Kita jadi mengetahui bahwa permasalahan tersebut merupakan sesuatu yang serius sehingga kita bisa berusaha mencegah kejadian seperti itu terjadi.
Selain itu, bisa membantu mereka yang tidak mendapatkan keadilan.
5. Surga yang Tak Dirindukan
Dibintangi oleh Fedy Nuril dan Laudya Cynthia Bella, film ini menceritakan tentang permasalahan rumah tangga. Film yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Asma Nadia ini bercerita tentang poligami.
Bagaimana Pras (Fedy Nuril) terpaksa harus berpoligami tanpa sepengetahuan istrinya, Arini (Laudya Cintya Bella). Pras pun berusaha menjadi suami yang adil. Namun, di sinilah masalahnya.
Adil tidak semudah yang dibayangkan. Sebagai anak muda, kita bisa mengambil banyak pelajaran tentang pernikahan dari film ini.
Sahabat Muslim, itulah 5 rekomendasi film Indonesia yang cocok untuk anak muda. Semoga kita semua bisa mendapatkan pelajaran dari setiap film-film yang kita tonton. [Cms]