SAHABAT Muslim harap berhati-hati dengan dehidrasi karena dapat berdampak buruk pada ibu hamil. Oleh sebab itu, kebutuhan air bagi ibu hamil, harus tercukupi.
Jangan sampai kita biarkan diri sendiri atau orang-orang terdekat kita yang sedang hamil sampai dehidrasi. Dekatkan selalu air putih pada mereka.
Baca Juga: Cara Atasi Mual Makan Daging dan Ikan bagi Ibu Hamil
Dehidrasi Berdampak Buruk pada Ibu Hamil
Dehidrasi dapat menyebabkan berkurangnya air ketuban. Keadaan ini juga berakibat pada pertumbuhan janin yang terganggu.
Hal ini pernah disampaikan oleh seorang dokter yang bekerja di RSCM Jakarta.
“Dehidrasi pada ibu hamil ada hubungannya dengan berkurangnya air ketuban. Padahal, air ketuban berfungsi sebagai bantalan bayi di dalam rahim,” papar Dr.dr. Murdani Abdullah, SpPD-KGEH di RSCM, Jakarta.
Air ketuban memiliki peran penting bagi janin. Salah satunya berfungsi sebagai bantalan bayi, menjadi tempat pertukaran zat-zat antara ibu dan bayi, serta melindungi sistem kekebalan tubuh pada bayi.
“Air ketuban juga bisa dijadikan perangkat diagnosis yang memberi isyarat tentang perkembangan janin di dalam rahim,” pungkas dia.
Selain selalu menyediakan air putih, ibu hamil juga perlu membatasi aktivitasnya. Sebab, aktivitas yang terlalu berat tidak jarang membuat kelelahan.
Hal tersebut bisa saja menyebabkan dehidrasi yang bisa berdampak buruk bagi ibu hamil. Jadi, mari kita menjaga kesehatan dengan minum air putih yang cukup. [nf/Cms]