ZASKIA Adya Mecca rupanya memiliki caranya tersendiri untuk membuat anak-anaknya belajar berani mengambil keputusan sendiri.
Anak sulung Zaskia Adya Mecca dan Hanung Bramantyo, Kana Sybilla Bramantyo, kini sudah duduk di bangku sekolah menengah pertama atau SMP.
Di usianya yang ke-12, Zaskia ingin mengajarkan sang anak untuk hidup mandiri.
Baca Juga : Selamat, Artis Bella Shofie Raih Celebpreneur Award 2022
Zaskia Adya Mecca Ajarkan Anak Berani Mengambil Keputusan
Salah satu cara yang dia lakukan adalah membiarkan Sybil mengambil keputusan sendiri atas berbagai pilihan dalam hidupnya.
Hal tersebut diungkapkan oleh Zaskia melalui laman Instagram pribadinya, sembagi mengunggah momen kelulusan anak sulungnya bersama sang suami.
“Si kakak yang baru masuk SMP dan banyak gelisah mau a-b-c. Udah mulai dihadapkan dengan pilihan2, jadi belajar ambil keputusan sendiri dan harus siap dengan segala resikonya,” tulis Zaskia.
Zaskia memberi pengertian bahwa setiap pilihan yang akan sang anak ambil akan memiliki konsekuensinya masing-masing.
Untuk itu sebagai orangtua, Zaskia hanya mencoba menjelaskan pada Sybil bahwa jika mengambil keputusan A maka akan berakibat seperti ini.
Sebaliknya jika anaknya memilih B, hal yang akan terjadi kemungkingan seperti apa.
Namun, sering kali sang anak dilanda kepanikan sehingga berujung menyerahkan Zaskia untuk menentukan keputusan.
“Dan nope! Ku akan minta dia tetap memilih, karena hidup soal pilihan. Sampai dewasa nanti dia akan sering dihadapkan dengan pilihan hampir di setiap keputusan. Biar belajar dari sekarang untuk bersikap,” tulisnya.
Disamping itu Zaskia mengaku tak ingin menjadi orangtua yang otoriter. Itu sebabnya dia tetap mengajarkan anaknya untuk mengambil keputusan.
“Ku jadi orang tua gak mau otoriter. Ya kita ga tau kan bisa dampingin anak terus sampai kapan, harus selalu menyiapkan mereka untuk mandiri. Bismillah ya kak,”kata Zaskia.
Baca Juga : Jangan Membenci Ketetapan Allah, Ini Penjelasan Ustaz Hilman Fauzi
Menurut dia, jika anak terbiasa mengambil keputusan dan bertanggung jawab dengan keputusan yang dia ambil, ketika dewasa dia akan jadi pribadi yang matang, percaya diri, dan selalu siap menghadapi masalah-masalah.
“Ya kita enggak tahu kan bisa dampingin anak terus sampai kapan, harus selalu menyiapkan mereka untuk mandiri… Bismillah ya kak!,” pungkasnya. [wmh]