Chanelmuslim.com-Beberapa orang tua ada yang memutuskan mengajak buah hatinya pergi ke suatu tempat menggunakan motor. Jika jarak tempuhnya tidak terlalu jauh misalnya hanya memutar komplek rumah saja bisa jadi tidak masalah. Namun, bagaimana ketika anak diajak bepergian dalam jarak jauh dengan motor?
Menanggapi hal ini, dr I Gusti Ayu Nyoman Partiwi SpA mengatakan untuk mengajak bepergian anak menggunakan motor memang belum pernah dikatakan tidak boleh apalagi jika kondisi keluarga hanya memiliki kendaraan berupa motor. Namun, perlu diperhatikan lagi usia dan kondisi si anak ketika diajak pergi dengan motor.
Diungkapkan wanita yang akrab disapa dr Tiwi ini, harus diperhatikan sisi keamanan anak. Patut diingat pula efek paparan polusi pada anak bisa berpengaruh pada mata, kulit, dan sistem pernapasan anak. Meski demikian, dr Tiwi mengatakan mengajak anak naik motor dalam jarak dekat sah-sah saja.
“Tapi dalam jarak jauh baiknya dihindari. Tapi kalau memang karena dia punyanya cuma motor ya apa boleh buat. Begitu juga untuk anak di bawah 1 tahun sebaiknya jangan ya, kurang bijak. Paling kita imbau orang tua jangan anak tiga-tiganya di depan, yang satu di belakang, itu kan nggak aman,” kata dr Tiwi baru-baru ini.
dr Tiwi menegaskan bagi para orang tua, kondisikan supaya kulit anak tertutup sehingga tidak terpapar sinar matahari, polusi, dan debu. Pasalnya, karena kulit anak masih sangat sensitif, paparan angin atau debu berpotensi membuat kulit anak lebih bersisik, merah-merah, dan dermatitis.
“Efeknya buat pernapasan juga nggak aman. Cuma yang penting selalu perhatikan kondisi lingkungan sekitarnya. Pokoknya kulit, mata, dan pernapasan anak harus dilindungi. Sama pakaikan helm kalau memang anaknya sudah agak besar untuk menghindari trauma,” tutur dokter yang praktik di RS Bunda Jakarta ini.(ind/dethealth)