ChanelMuslim.com – Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) dan Front Pembela Islam (FPI) mendatangi perjanjian kesepakatan dengan Jam’iyah Ihyaut Turats Utsmany di Istanbul Turki, Selasa (17/4/2018).
Penandatanganan kerja sama dilakukan Ketua Umum PP Parmusi H. Usamah Hisyam, Ketua Umum FPI KH. Ahmad Shabri Lubis, dan pihak Jam’iyah Ihyaut Turats Utsmany disaksikan Dr Samir Said.
Ketua Umum FPI, KH. Ahmad Shabri Lubis mengatakan, perjanjian kesepakatan itu bertujuan untuk membantu Al-Quds terhadap serangan Israel yang akan menghancurkan peninggalan bersejarah.
“Perjanjian ini berjalan dengan baik. Bertujuan untuk membantu Al-Quds, dimana Jam’iyah Ihyaut Turats Utsmany itu satu lembaga yang bekerja untuk menjaga atau merawat, melestarikan peninggalan-peninggalan Daulah Turki Utsmany yang berada di masjid Al-Aqsha ataupun di kota Al-Quds Yerussalem. Oleh karena itu ini penting supaya tidak dihilangkan begitu saja oleh penjajah,” ungkapnya kepada Muslim Obsession, Jumat (20/4/2018).
Kerja sama itu, jelas Kiai Shabri, juga menyasar bidang sosial, mengingat Jam’iyah Ihyaut Turats Utsmany juga bergerak di bidang tersebut.
“Yang paling penting adalah di bidang sosialnya, dimana mereka menghidupkan kegiatan pendidikan, memperlancar pendidikan di sana dan juga untuk memenuhi kebutuhan orang-orang yang sudah sulit sekali, seperti fakir miskin yang sudah tidak ada lagi jalan kehidupan. Itu yang kita lakukan dalam perjanjian ini. Kita akan mendanai dan mereka yang akan melaksanakan program-program yang kita sepakati,” tegasnya. [ah/rilis]