• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 11 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Muslim AS Protes Kekerasan Terhadap Muslim Rohingya di Depan Gedung Putih

Oktober 30, 2017
in Berita
70
SHARES
535
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Ratusan orang berkumpul di depan Gedung Putih pada Ahad kemarin (29/10/2017) untuk menggelar aksi protes terkait kekerasan yang tengah berlangsung terhadap minoritas Muslim Rohingya di Myanmar. 

Organisasi HAM dan advokasi Muslim terbesar di Amerika Serikat, Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR), Masyarakat Islam Amerika Utara (ISNA), Masyarakat Muslim Amerika (MAS), dan lainnya menyuarakan aksi protes tersebut di ibu kota AS, Washington DC. 

Perwakilan kelompok masyarakat dari berbagai latar belakang itu meminta otoritas Myanmar untuk menghentikan pertumpahan darah dan mendesak pemerintahan Trump untuk bertindak lebih tegas dalam menangani konflik Rakhine, serta menggunakan pengaruhnya terhadap pemerintah Myanmar. 

"Jika ini bukan genosida, lalu ini apa?" ujar Ossama Jamal, Sekretaris Jenderal Dewan Organisasi Islam Amerika (USCMO) merujuk pada definisi 'genosida' oleh PBB.

PBB mencatat adanya kejahatan kemanusiaan dalam operasi militer atas Rohingya, di antaranya pemerkosaan massal, pembunuhan, pemukulan brutal, hingga pengilangan paksa. 

Presiden Pusat ADAMS Seyid Mukher menekankan bahwa Muslim Amerika seharusnya mendesak pemerintah AS untuk menindak tegas aksi kekerasan tersebut. 

"Genosida ini terjadi di Rakhine kemarin, dan masih terus berlangsung hingga hari ini, tapi tidak seharusnya berlanjut hingga besok," tegas Mukher dengan menekankan bahwa kekerasan atas Rohingya telah berlangsung tanpa henti selama beberapa dekade. 

Dalam aksi protes terhadap otoritas Myanmar, tampak spanduk-spanduk bertuliskan "Stop genosida di Rakhine sekarang" dan "Selamatkan saudara-saudara kami di Myanmar". Aksi protes tersebut berakhir dengan damai.[ah/anadolu]

Previous Post

Ini Surat Pemprov DKI yang Tidak Perpanjang Izin Usaha Alexis

Next Post

Warga Arab Israel Gelar Aksi Demo dalam Peringatan Pembantaian 1956

Next Post

Warga Arab Israel Gelar Aksi Demo dalam Peringatan Pembantaian 1956

Awas, Keripik Jamur Ini Bisa Bikin Halusinasi Karena Mengandung Narkotika

Menikmati Keindahan Masjid Raya Al A'zhom Kota Tangerang

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga