ChanelMuslim.com – Dompet Dhuafa Jawa Barat evakuasi korban longsor di Sukabumi. Respon cepat ini dilakukan dengan menurunkan tim kemanusiaan sejak Selasa, (01/01).
"Sampai hari ini tidak Dompet Dhuafa yang diterjunkan terdiri dari evakuasi para korban serta tim medis. Armada ambulan dan barzah dikerahkan. Kami langsung lakukan koordinasi sesaat setelah mendapat kabar terjadi longsor di Sukabumi," ujar Andriansyah, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Barat, Kamis (03/01)
Menurut data BNPB, di hari keempat evakuasi, longsor yang terjadi di Sukabumi telah membuat rusak 30 unit rumah. Para korban tercatat sebanyak 101 jiwa warga yang terdiri dari korban meninggal 13 jiwa, 3 orang luka-luka, 21 orang hilang dan 64 orang selamat.
Dalam proses evakuasi, lokasi longsor masih mengalami kondisi cuaca hujan, listrik padam dan seluruh jaringan komunikasi (HP) terhambat.
Meski keadaan belum normal, tim evakuasi Dompet Dhuafa Disaster Management Center (DMC) terus berusaha untuk melanjutkan proses evakuasi Korban.Tim tanggap darurat Dompet Dhuafa yang sudah terjun sejak setelah bencana terjadi masih melanjutkan proses evakuasi, mencoba menemukan korban yang masih hilang.
Di hari keempat ini, tim evakuasi Dompet Dhuafa Disaster Management Center (DMC) lebih menekankan dalam aplikasi Alat Pelindung Diri (APK) seperti sarung tangan khusus, masker, helm pengaman dan sepatu boot.
Penerapan APK tersebut diperketat mengingat tingginya resiko di lapangan. Bukan hanya di APK saja, tim DMC melakukan penerapan kebersihan agar tetap steril pasca mengevakuasi.
Dalam merespon bencana baik di dalam maupun luar negeri, Dompet Dhuafa selalu bersinergi, berkolaborasi dan melibatkan seluruh elemen masyarakat baik perorangan maupun lembaga. Modal sosial tersebut bisa segera turut andil di tahap respon, recovery, maupun tindakan preventif. (Firda/Rilis)