• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 8 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Bantu Pengungsi Uighur, ACT: Ini Problem Kemanusiaan

Desember 21, 2019
in Berita
68
SHARES
522
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) berpandangan, persoalan Muslim Uighur harus turut diperjuangkan karena menyangkut masalah kemanusiaan. Sementara perjuangan kemanusiaan sifatnya 'never ending' alias tak akan pernah berakhir. 

"Kita bersyukur karena Indonesia adalah negara humanis. Mau tidak mau Indonesia harus menjadi pelopor dunia dalam konteks kemanusiaan," ungkap Senior Vice President Global Humanity and Philanthopy ACT-GIP, Syuhelmaidi Syukur, dalam diskusi tentang pelanggaran HAM terhadap Uighur yang digelar Forum Jurnalis Muslim (Forjim) di Jakarta, Jumat sore (20/12/2019). 

Perjuangan membela Uighur, lanjut Syuhel, selain membutuhkan keterlibatan berbagai pihak juga tidak boleh berhenti menyuarakannya. 

Karena itu, Aksi Cepat Tanggap (ACT) akan terus terlibat dalam aksi kemanusiaan membantu Uighur. Ini sesuai dengan prinsip yang dipegang ACT, menyelamatkan satu jiwa sama dengan menyelamatkan seluruh umat manusia. 

"Padahal Uighur itu bukan lagi satu tetapi satu juta (yang ditahan). Kita layak terlibat secara kemanusiaan,” tegasnya.

Syuhelmeidi menambahkan, perjuangan membela Uighur juga masih challenging, butuh keterlibatan banyak pihak, termasuk Indonesia.  Karena Indonesia negara besar dengan penduduk mayoritas Muslim dan dihormati. "Jadi kita tidak boleh berhenti memperjuangkan Uighur," katanya. 

ACT sendiri, ungkap Syuhel, belum pernah turun langsung ke Xinjiang karena tidak dapat akses untuk masuk ke sana. Saat ini ACT hanya memfokuskan diri membantu pengungsi Uighur yang tersebar di kamp-kamp di sejumlah negara. 

"Kondisi pengungsi Uighur memang tidak separah seperti Rohingya. Tapi kebanyakan adalah anak yatim yang orang tuanya tidak diketahui orangnya. Entah hilang atau sudah mati, mereka butuh perhatian," kata dia. 

Dalam kesempatan yang sama, Syuhel juga menjawab tuduhan-tuduhan ngawur pihak luar terhadap ACT. Seperti dikaitkan dengan aktivitas terorisme. 

"Hoaks. Isu itu mendompleng yang ada saja. Kita harus berhati-hati dan berbasis data. Isu itu hanya isapan jempol. Kami siap diskusi dengan siapapun yang membuat isu itu," pungkasnya. [ah/rilis]

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Peneliti Usul Pembentukan Tim Investigasi Independen Internasional ke Xinjiang

Next Post

Mardani: Pemerintah Jangan Takut China untuk Bela Uighur

Next Post

Mardani: Pemerintah Jangan Takut China untuk Bela Uighur

KH Muhyiddin Junaidi: Konstitusi China Larang Agama Diamalkan di Ruang Terbuka

Roti Tawar Sosis Pizza, Ide Sarapan Mudah Buatan si Kecil

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7336 shares
    Share 2934 Tweet 1834
  • Perdana dalam Sejarah, Indonesia Jadi Tuan Rumah World Muslim Scout Jamboree 2025

    82 shares
    Share 33 Tweet 21
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    2976 shares
    Share 1190 Tweet 744
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1340 shares
    Share 536 Tweet 335
  • Cara Membangunkan Anak yang Sulit Dibangunkan saat Tidur

    105 shares
    Share 42 Tweet 26
  • Mempelai Pria Menggunakan Nama Ayah Sambung, Sahkah Pernikahannya

    732 shares
    Share 293 Tweet 183
  • Indonesia Siap Berlayar Bersama Global Sumud Flotilla, KH. Bachtiar Nasir Tiba di Tunisia

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Mandi Junub Menggunakan Shower

    4790 shares
    Share 1916 Tweet 1198
  • Anak Merasa Sudah Berbakti Tapi Orang Tua Tak Menanggapi

    224 shares
    Share 90 Tweet 56
  • Refleksi Tujuh Kebiasaan Efektif

    106 shares
    Share 42 Tweet 27
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga