ChanelMuslim – Matahari sudah hampir meninggi. Anies dan rombongan berjalan ke puing-puing kebakaran Taman Kota. Ia sengaja memantau dan mencari tahu situasi dan kondisi korban kebakaran Taman Kota. Saat berdiri di tengah-tengah puing, seorang ibu setengah baya mendekatinya.
“Pak Anies, semua harta saya habis. Ya tinggal ini aja Pak, baju yg saya pakai,” kata Ibu itu kepadanya.
Anies agak heran mengapa Ibu itu tidak marah saat mengadu pada dirinya. Ibu itu mengatakan dengan nada yang amat tenang.
[gambar1]
“Ibu rumahnya yang mana?” tanya Anies penuh keheranan
“Ya di sini, Pak. Bapak lagi di rumah saya”, jawabnya sambil tersenyum.
Anies dan rombongan kaget mendengar itu. Rupanya itu mengapa Ia mendatangi dan menyapa Anies Baswedan.
Belum sempat keluar kata dari Anies Baswedan, sang ibu meminta bantuan padanya.
“Pak Anies, bantu saya ya. Saya tidak minta uang dan jangan kasih uang. Beri suami saya kerjaan. Dia tukang poles lantai, Pak,"bujuknya pada mantan Rektor ini.
Mendengar itu, pria berkacamata ini langsung meminta sang ibu menuliskan nomor ponselnya.
"Ibu tuliskan nama dan nomor HPnya. Besok saya atur."
Mendengan penuturan Anies, sang Ibu langsung cari-cari pinjaman ballpoint dan seadanya kertas. Lalu Ia tuliskan nama dan nomor ponsel suaminya.
Esoknya, Anies Baswedan benar-benar menunaikan janjinya pada sang Ibu. Sang suami sudah bekerja membersihkan rumah dinasnya. Anies pun menerima bukti foto dan dari stafnya. Kemudian langsung memposting di Instagramnya, Rabu (4/4/2018).
[gambar2]
Itulah kisah keluarga petarung. Rumah kecil, sempit tapi semangat besar dan kuat. Seorang istri yang kehilangan segala harta, tapi tak kehilangan harga diri dan percaya diri. Seorang suami yang kerja keras untuk keluarga tanpa mau sedikit pun hadir mengiba," tulis orang nomor satu di Jakarta ini.
Mereka tak mau meminta-minta, kata Anies, mereka tak mau gelisah tapi mereka justru amat yakin bahwa bisa bangkit lagi. Bangkit dengan tangan sendiri, bangkit dengan ikhtiar sendiri.
"Jangan pernah sesekali anggap “rendah” mereka yang secara ekonomi masih rendah. Mereka seringkali lebih “tinggi” dari mereka yang duduknya di gedung tinggi," pesan Anies Baswedan kepada jutaan pengikut instagramnya. (Ilham)