Chanelmuslim.com – Pernikahan dalam Islam merupakan sesuatu yang sakral. Bukan hanya sebuah perjanjian untuk hidup bersama, tapi pernikahan tentu membuat pasangan menjadi lebih sehat lahir batin. Kini sebuah penelitian mengungkapkan bahwa menikah menyehatkan mental pasangan, terutama para pria.
Dengan menggunakan data yang telah dikumpulkan dalam kurun 10 tahun dan melibatkan 8.700 partisipan, peneliti dari Ohio State University menemukan pria mengalami penurunan tekanan emosional ketika mereka memutuskan untuk menikah.
Sebagai pembanding, peneliti juga menelaah kebiasaan masyarakat Barat yang tinggal bersama kekasihnya sebelum menikah (cohabiting). Terlihat perbedaan mencolok ketika pria mengalami penurunan tekanan emosional yang lebih besar saat langsung memutuskan menikahi kekasihnya ketimbang tinggal bersama kekasihnya terlebih dahulu sebelum akhirnya mengikat janji.
Sedangkan pada wanita, terjadi penurunan tekanan emosional yang sama besarnya bila mereka diajak menikah ataupun sekadar tinggal bersama sang kekasih.
Peneliti menjelaskan, ini karena kebanyakan pria melihat kebiasaan tinggal bersama (cohabiting) sebagai sebuah ujian dalam menjalani suatu hubungan. Dan entah kebetulan atau tidak, kebiasaan ini memicu munculnya masalah dalam hubungan.
“Seperti pola komunikasi yang buruk, agresi fisik yang lebih besar dan penurunan komitmen pada hubungan,” ungkap salah satu peneliti, Sara Mernitz seperti dikutip dari news.osu.edu, Ahad (3/1).
Di sisi lain, pria yang langsung menikah selama beberapa waktu cenderung melihat pernikahan bukan sebagai semacam tes dalam menjalin hubungan sehingga mereka lebih bisa menikmati ikatan tersebut dan sebaliknya menginvestasikan lebih banyak hal ke dalam pernikahan.
Studi yang sama juga menemukan wanita yang memiliki anak (atau pasangannya) memperlihatkan penurunan tekanan emosional yang lebih besar dibandingkan mereka yang tidak memiliki keturunan.
“Kami hanya melihat ada tidaknya penurunan tekanan emosional saja. Tidak mempertimbangkan faktor lain yang mungkin memicu stres ketika membesarkan anak,” tandas peneliti lain Claire Kamp Dush.(ind/dethealth)