ChanelMuslim.com – Perjalanan rumah tangga seseorang akan indah jika dilalui bersama. Itu juga yang dirasakan oleh Ingrid Kansil setelah menjalani 21 tahun pernikahan sejak menikah pada 25 Juni 1999 lalu bersama suaminya Syarief Hasan.
Seperti dituliskan oleh Ketua Umum Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) di akun instagramnya @ingrid_kansil tepat di tanggal pernikahannya 25 Juni.
“Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kepada Allah ta’alla, tepat hari ini tanggal 25 Juni 2020, pernikahan kami memasuki usia 21 tahun,” tulis Bunda dari Ziankha ini.
Ingrid bahkan mengungkapkan bagaimana ikatan pernikahan tersebut dijalani dari tahun ke tahun menyemai benih-benih cinta secara konsisten.
“Membangun sebuah “monumen” abadi tiap tahun, mengenang saat-saat bersejarah ketika ikrar dinyatakan, janji diteguhkan dan niat dikuatkan dalam sebuah ikatan pernikahan. Sebuah “lembaga” sakral dimana kami menyemai benih-benih cinta secara konsisten lalu menuainya insyaAllah dengan sebuah rasa,” tulis Ingrid di unggahan video perjalanan pernikahan dirinya dan suaminya.
Ingrid juga bercerita sudah 21 tahun dirinya dan suaminya menjalani jalan panjang, terjal dan berliku bersama dengan penuh keyakinan dan ketegaran, karena dirinya yakin semua akan terasa indah jika dilalui bersama.
“Jalan panjang, terjal dan juga berliku, Pahit manisnya kehidupan sudah kami lalui bersama selama 21 tahun ini. Tentu dengan penuh keyakinan dan ketegaran. Karena semuanya akan terasa indah jika selalu dihadapi bersama,” lanjut tulisannya.
Tak lupa di akhir statusnya, Ingrid mengucapkan terima kasih kepada suaminya atas segala yang telah diperankan.
“Suamiku, Terima kasih telah menerima ketidaksempurnaan dalam diri ini dan mencintaiku apa adanya.Terima kasih atas cinta dan dedikasimu, tanpa mu, aku mungkin tak akan mampu mengenal diri ini dengan baik,” tutup istri dari mantan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia pada Kabinet Indonesia Bersatu II ini.
Masya Allah, Semoga selalu jadi Keluarga Sakinah Mawardah Warahmah sampai Jannah. [jwt]