• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 18 Juni, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Penyintas Bantah Ada Isu Agama dalam Kerusuhan Wamena

Oktober 9, 2019
in Berita
71
SHARES
546
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Para penyintas korban kerusuhan Wamena, menolak anggapan kalau kerusuhan yang terjadi pada 23 September lalu bernuansa agama.

Ketika ditanya oleh para relawan apakah ada isu agama dalam musibah yang mereka rasakan, dengan tegas mereka menjawab tidak ada.

"Tidak ada sama sekali isu itu, kami hidup baik-baik saja tidak melihat suku dan agama, bahkan dipengungsian kami bisa makan sepiring bersama", lanjut Tarsianus. 

Keseluruhan penyintas yang dibantu oleh WMI asal NTT beragama kristen, hal ini menunjukkan bahwa bencana kemanusiaan Wamena bukanlah kerusuhan yang disebabkan oleh pertikaian antar agama.

Salah seorang aktivis kemanusiaan WMI Care, Ewing Rachman menegaskan bahwa misi kemanusiaan mereka tidak memiliki tendensi apa-apa selain persoalan kemanusiaan.

"Misi kami di Papua adalah misi kemanusiaan, tidak ada sama sekali kami membedakan suku atau agama para penyintas. Semua kami bantu, skala prioritas hanya ada pada pertimbangan usia, kesehatan dan kasus yang dihadapi para penyintas," ungkap Ewing.

Lebih lanjut, Ewing menyatakan bahwa penyintas asal NTT menjadi prioritas karena hingga malam jelang keberangkatan dari Jayapura mereka tidak tahu harus kemana setelah sampai makassar dan WMI membantu uang saku sekedar mereka untuk bisa bermalam 1 hari di makassar menunggu jadwal kapal menuju Flores.[ah/rilis]

Previous Post

21 Penyintas Korban Rusuh Wamena Asal NTT Masih Bingung harus Kemana

Next Post

Kiat Praktis Pendidikan Ibadah Anak Usia 0-5 Tahun (Bagian 1)

Next Post

Kiat Praktis Pendidikan Ibadah Anak Usia 0-5 Tahun (Bagian 1)

Mengenal 5 Jenis Mie yang Familiar bagi Keluarga Muslim

Hanya Butuh Tiga Bahan, Ini Cara Membuat Mie Udon Mentah khas Jepang

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga