ChanelMuslim.com–Apakah orang tua selalu menganggap dirinya benar dan anak selalu salah? Apakah Ayah Bunda lebih banyak mengatakan kata perintah kepada anak dibandingkan ungkapan kasih sayang? Yuk, kita pelajari apa saja kesalahan komunikasi orangtua terhadap anak.
Trainer Rumah Parenting Bekasi Yeni Cerahmawarti, S.Pd., menyampaikan beberapa kesalahan yang dilakukan orangtua saat berbicara dengan anak.
“Yang pertama, orangtua berbicara tergesa-gesa, tidak dengan pelan-pelan. Misalnya di pagi hari Bunda bilang, ‘Cepetan mandinya terus pakai baju, makan, berangkat sekolah!’ Padahal anak hanya baru bisa memahami satu tugas. Jadi sampaikan bertahap,” ujarnya di hadapan 50 ibu-ibu Paud Al-Falah, Jatiasih, Jumat (7/12).
Kesalahan kedua, orangtua tidak mengenal diri sendiri dan si anak. Padahal, tiap anak itu unik.
“Ada yang melankolis, plegmatis, koleris, sanguinis. Jadi kenali mereka dan pelajari bagaimana cara berkomunikasi dengan karakter tersebut,” tambahnya.
Orangtua juga kerapkali tidak mau mendengar perasaan anak.
“Orangtua sibuk dengan handphone atau aktivitasnya dan nggak mau menyimak apa yang anak-anak ceritakan, padahal mereka butuh untuk didengar,” tandasnya.
Orangtua yang merasa sok tahu atau sok menganalisis sesuatu yang dialami anak bisa terjerumus menyalahkan anak setiap saat.
“Harusnya, sampaikan saja, ‘Mama kecewa kalau kamu melakukan ini, harusnya kamu kan begini,’ jadi anak paham proses dan alasan serta konsekuensi perbuatannya,” jelasnya.
Terakhir, Yeni menyampaikan, memperbaiki komunikasi dengan anak bisa dimulai dengan mulai berbicara dengan kata-kata positif, pujian, dukungan, dan sebagainya sehingga timbul kepercayaan diri anak dan berpengaruh positif terhadap tumbuh kembangnya.[ind]