ChanelMuslim.com – Sudah bukan menjadi rahasia umum bahwa ada pertentangan keuntungan dan kerugian minum lewat sedotan plastik. Banyak orang mengatakan minum lewat sedotan menghindari jumlah gula berlebih saat diminum. Akibatnya dapat mengurangi efek cairan dan asam minuman masuk ke mulut sehingga gigi tetap putih.
Dikutip dari Hallodokter, menurut Dr Euan Swan, manager program gigi di Canadian Dental Association, yang dikutip oleh Best Health Magazine mengungkapkan, “Minum pakai sedotan akan meminimalisir kontak gula dengan gigi Anda.”
Menurut laporan sebuah jurnal dari General Dentistry, the Academy of General Dentistry’s (AGD), minum melalui sedotan juga dapat mengurangi masalah gigi berlubang. Laporan tersebut dibuat dengan cara memantau kebiasan minum partisipan dan ditemukan bahwa beberapa faktor seperti frekuensi meneguk dan lamanya minuman berada di mulut, akan mempengaruhi jenis, lokasi dan tingkat keparahan kerusakan gigi.
Sedangkan dr. Mark Burhenne yang dikutip oleh Ask the Dentist, menyebut bahwa meminum dengan sedotan tetap tidak membuat perbedaan. Cairan tetap bisa dirasakan maka efek dari gula dan asam tetap bisa merusak gigi. Jadi menyentuhkan sedotan di antara bibir di depan gigi berefek minuman tetap bisa merusak gigi.
Menurut Mohamed A. Bassiouny, DMD, Msc, PhD, pemimpin dari laporan ini, “Pilihan terbaik Anda adalah posisikan sedotan di belakang mulut ketika Anda meneguk minuman, dengan begitu akan mengurangi jumlah cairan yang terkontak dengan gigi Anda.”
Itulah beberapa pendapat ahli yang bisa menjadi referensi manfaat penggunaan sedotan plastik. Tentu saja akan lebih sehat dengan meminum tanpa sedotan plastik. Selain itu menghilangkan penggunaan sedotan plastik juga berarti menjaga lingkungan dari sampah sedotan plastik. (Wnd)