BUAH jeruk bali sangat dikenal karena memiliki rasa buah sangat khas yaitu kombinasi antara manis asam dan sedikit pahit.
Buah ini memiliki ukuran yang super jumbo dibandingkan dengan jeruk-jeruk lainnya, berbentuk bulat atau lonjong.
Permukaan luarnya halus dan gundul, berwarna hijau kekuningan saat masih mentah dan kuning ketika sudah matang.
Baca juga: Jambu Biji Memiliki Kandungan Zat Gizi yang Sangat Tinggi
Buah Jeruk Bali Memiliki Kombinasi Antara Rasa Manis Asam dan Sedikit Pahit
Permukaan kulitnya dipenuhi pori-pori minyak dan kulit buahnya cukup tebal. Daging buah jeruk bali berwarna putih atau merah muda.
Setiap bagian mengandung sejumlah biji. Jus buah ini rasanya manis dan asam manis.
Vitamin yang banyak terkandung pada jeruk bali adalah vitamin A, vitamin B1 dan vitamin C, sedangkan mineral yang dominan adalah kalsium, fosfor dan zat besi.
Di dalam tubuh kita, vitamin C akan bersinergi dengan vitamin E yang berperan sebagai antioksidan untuk menangkal serangan radikal bebas.
Jeruk bali juga memiliki kandungan kalium dan bioflavonoid yang tinggi, sehingga dapat berperan sebagai antikanker dan juga untuk menyehatkan prostat.
Dalam bentuk jus, jeruk bali mengandung pektin lebih banyak dibandingkan dengan jeruk-jeruk lainnya. Pektin merupakan serat larut air yang di dalam tubuh dapat bekerja sebagai penutun kolesterol.
Dengan demikian, mengkonsumsi jeruk bali sangat baik untuk menurunkan kadar kolesterol dan juga risiko penyakit jantung.
Di dalam jeruk bali ditemukan adanya kandungan antibakteri dan antioksidan. Jeruk bali juga diyakini memiliki khasiat memelihara kesehatan gusi.
Semua khasiat jeruk bali tersebut terkait dengan kadar vitamin C-nya yang cukup tinggi. Peningkatan kadar vitamin C di dalam darah mampu memperbaiki jaringan yang rusak.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hal yang diyakini mengenai jeruk bali adalah khasiatnya dalam menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh.
Dalam suatu penelitian mengatakan bahwa pasien yang mengkonsumsi jeruk bali merah mengalami penurunan kadar lemak yang tajam, khususnya trigliserida. [Din]