ChanelMuslim.com – Kita sering menjumpai penjaja tahu bulat menggunakan mobil pickup di daerah Jawa Barat, bahkan di kota lain di pulau Jawa.
Kita mungkin termasuk penikmat tahu bulat karena keunikan bentuk dan rasanya. Apalagi anak-anak yang ketika mendengar teriakan dari atas mobil “tahu bulat… digoreng dadakan.” segera meminta uang ke ibunya untuk membeli tahu bulat.
Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syakhu berkunjung ke Ciamis. Di sana ia menemui pengusaha tahu bulat. Syaikhu mengaku awalnya menganggap usaha tahu bulat itu biasa saja.
"Awalnya saya menganggap biasa saja dengan usaha tahu bulat ini. Tetapi saat saya berkunjung ke Ciamis dan diperkenalkan dengan seorang anak muda pengusaha tahu bulat bernama Dodi di kecamatan Cipaku Ciamis, barulah saya dibuat terkejut. Ternyata omset tahu bulat yang diolahnya setiap hari mencapai 2,5 hingga 3 ton kedelai, yang kalau dikonversi dalam bentuk tahu sekitar 250.000 hingga 300.000 tahu bulat," kata lulusan STAN ini.
Menurutnya dengan penjualan sampai 300 ribu tahu bulat pantas Kang Dodi mampu mempekerjakan karyawan hingga 150 orang.
"Produk tahu bulat ini tidak dikonsumsi semuanya oleh warga Ciamis tetapi menyebar ke seluruh kota Jawa Barat, bahkan sebagiannya di kota-kota besar di Jawa seperti Jakarta, Surabaya, Semarang dan Yogyakarta. Sempat ada permintaan dari luar Jawa seperti Medan tetapi masih belum bisa dilayani karena keterbatasan transportasi," kata Ahmad Syaikhu setelah mendengar penuturan Kang Dodi, Kamis (29/3/2018).
Tentu saja jangan berkecil hati kepada warga di luar Jawa, karena Dodi telah menciptakan tahu bulat kering kemasan yang bisa lebih awet, yang bukan hanya bisa dinikmati oleh penduduk luar Jawa tetapi juga oleh penduduk dunia. Semoga semakin banyak anak muda kreatif yang bisa mengembangkan roda perekonomian Jawa Barat. (Ilham)