SUAMI istri tidak mempersulit pasangannya dan sama-sama bertanggung jawab untuk membangun keluarga yang harmonis dan bahagia.
Dengan demikian, suami istri harus bisa saling memberikan kemudahan dan tidak mempersulit agar mereka bisa merasakan hidup bersama itu indah dan nyaman.
Sebagaimana Allah selalu menginginkan selalu ada kemudahan dalam kehidupan mereka. Allah berfirman:
يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ
“Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu” (al- Baqarah: 185)
Baca Juga: Tiga Langkah Harmonis Suami Istri
Suami Istri Tidak Mempersulit Pasangannya
Salah satu sifat manusia itu lemah, jika suami istri saling mempersulit, jiwa semakin lemah dan semakin berat, jika dibiarkan maka ia merasa tidak nyaman dan jiwanya tertekan selama hidup bersama pasangan. Karena itu, jangan mempersulit. Allah berfirman :
وَخُلِقَ الْإِنْسَانُ ضَعِيفًا
“Dan manusia dijadikan bersifat lemah.” (Al-Nisa’: 28).
Karena itu, suami istri hendaknya selalu berupaya untuk saling meringankan beban pasangannya sehingga tidak mau menuntut lebih banyak yang ia tidak sanggup melakukannya sekalipun itu adalah haknya. Rasulullah bersabda:
يَسِّرُوا وَلاَ تُعَسِّرُوا
“Buatlah mudah, jangan mempersulit”. (HR. Bukhari dan Muslim)
فَإِنَّمَا بُعِثْتُمْ مُيَسِّرِينَ ، وَلَمْ تُبْعَثُوا مُعَسِّرِينَ
“Kalian diutus untuk mempermudah dan kalian tidaklah diutus untuk mempersulit” (HR. Bukhari)
Suami istri hendaknya saling berlapang dada dan saling memaafkan kekurangan pasangannya sehingga hidup mereka menjadi indah dan harmonis serta tidak mempersoalkan kekurangan yang ada pada pasangannya.
Catatan Ustazah Dr. Aan Rohanah Lc., M.Ag di akun instagramnya @aanrohanah_16. Ustazah Aan Rohanah adalah perempuan yang Peduli Keluarga dan Pendidikan Anak. [Ln]