• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 11 Desember, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Kenapa Arab Saudi Puasa Duluan?

April 3, 2022
in Khazanah
PKS Menolak Kenaikan Biaya Haji Rp93,4 Juta

(foto: pixabay)

140
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Kenapa Arab Saudi puasa duluan? Mungkin di antara kamu banyak yang bertanya demikian. Mengenai perbedaan awal Ramadan ini, ada baiknya kamu baca tulisan berikut.

Dikutip dari KonsultasiSyariah.com, salah satu pendekatan untuk mencari hilal setiap tanggal 29 Sya’ban adalah Rukyatul Hilal.

Yakni, jika pada saat matahari tenggelam di tanggal 29, hilal terlihat, artinya, esok harinya dipastikan masuk 1 Ramadan.

Namun, jika saat matahari tenggelam di tanggal 29 tersebut hilal belum terlihat, berarti keesokan harinya digenapkan menjadi 30 Sya’ban.

Berdasarkan hisab yang diterbitkan Muhammadiyah, pada saat matahari tenggelam pada tanggal 29 Sya’ban, tinggi bulan -00 derajat 9 menit 22 detik (waktu Yogyakarta).

Sementara menurut metode imkanur rukyah (mengukur kemungkinan terlihat hilal), hilal akan terlihat pada ketinggian 2 derajat.

Dengan demikian, jika hilal menurut perhitungan hisab belum wujud, kemungkinan untuk terlihat hampir tidak ada.

Baca Juga: Arab Saudi Cabut Prokes

Kenapa Arab Saudi Puasa Duluan?

Dengan penjelasan tersebut, pertanyaan mengapa Arab Saudi bisa lebih dulu berpuasa daripada Indonesia dapat dijelaskan.

Di Arab Saudi, matahari tenggelam lebih lama ketimbang waktu di Jakarta, Indonesia.

Ada selisih rentang waktu selama 4 jam + 1 jam = 5 jam antara Arab Saudi dengan Jakarta. Yang berarti, ketika di Jakarta sudah memasuki magrib, Arab Saudi baru akan masuk magrib 5 jam kemudian.

Saat matahari tenggelam di Indonesia, hilal belum terlihat. Sekitar 5 jam kemudian di Arab Saudi, matahari baru tenggelam, sehingga bulan sudah semakin tinggi.

Sementara, saat matahari tenggelam di Saudi, kemungkinan besar hilal akan terlihat sangat besar, karena jauh lebih tinggi dibandingkan saat magrib di Indonesia.

Dengan demikian, karena sudah melihat hilal pada hari tersebut, maka keesokan harinya di Arab Saudi sudah memasuki 1 Ramadan.

Sementara di Jakarta, Indonesia, perhitungan hari digenapkan menjadi 30 Sya’ban karena hilal belum terlihat.[ind]

 

Tags: Kenapa Arab Saudi Puasa Duluan?ramadan di arab saudi
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Muslim Biker Indonesia, Wadah Pencinta Motor Belajar Islam

Next Post

Shalat yang Melindungi dari Perbuatan Keji

Next Post
Shalat bukan sekadar menggugurkan kewajiban

Shalat yang Melindungi dari Perbuatan Keji

Tidak Perlu Cemas Jika ASI Encer, Kenali Perbedaannya dengan ASI Kental

Tidak Perlu Cemas Jika ASI Encer, Kenali Perbedaannya dengan ASI Kental

Insan Cendekia Mandiri Boarding School Mewisuda 70 Santri Tahfiz

Insan Cendekia Mandiri Boarding School Mewisuda 70 Santri Tahfiz

  • Kebakaran Gedung Terra Drone dan Korban Tewas yang Hamil Tua

    Kebakaran Gedung Terra Drone dan Korban Tewas yang Hamil Tua

    71 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Kafe Sastra Balai Pustaka, Tempat Artis Nongkrong untuk Membaca

    149 shares
    Share 60 Tweet 37
  • Cara Mendapatkan Syafaat di Hari Kiamat

    139 shares
    Share 56 Tweet 35
  • Keragaman Modest Wear dengan Wastra dan Konsep Sustainability di Panggung SPOTLIGHT Indonesia 2023 Culture: Then and Now

    88 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3264 shares
    Share 1306 Tweet 816
  • Beri Bantuan Biaya Kuliah, Sultan HB X Minta Data Mahasiswa Asal Aceh, Sumbar dan Sumut ke Perguruan Tinggi di DIY

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7695 shares
    Share 3078 Tweet 1924
  • Muslim LifeFair 2025 Sukses Digelar di JICC, Hadirkan Ratusan Industri Halal

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5199 shares
    Share 2080 Tweet 1300
  • Pesantren 4.0: Teknologi Sudah Canggih, Tapi Pintu Masih Tertutup untuk Santri Neurodivergen

    66 shares
    Share 26 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga