Keyakinan tetang datangnya hari akhir haruslah dibuktikan dengan ketakwaan. Ketakwaan yang dimaksud tidak terbatas dari segi pemahaman, pemikiran, keyakinan di hati atau penampilan fisik saja. Namun harus dibuktikan dengan amal perbuatan yang melibatkan fungsi otak dan raga. Dalam surah al-Baqarah ayat 281:
وَٱتَّقُوا۟ يَوْمًا تُرْجَعُونَ فِيهِ إِلَى ٱللَّهِ ۖ ثُمَّ تُوَفَّىٰ كُلُّ نَفْسٍ مَّا كَسَبَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ
Artinya: Dan takutlah dirimu dari (azab yang terjadi pada) hari yang pada waktu itu kamu semua dikembalikan kepada Allah. Kemudian masing-masing diri diberi balasan yang sempurna terhadap apa yang telah dikerjakannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).
Takwa terhadap hari akhir menjadi pelindung kita dari panasnya api dan siksaan neraka. Takwa disini dimaknai sebagai rasa takut.
Baca Juga: Al-Baqarah 286: Kemampuan Kita Melebihi Beban Kita
Al-Baqarah Ayat 281: Takutlah Dirimu pada Hari Kembali
Bertakwalah kalian atau takutlah dirimu dari hari, yaitu hari dimana terjadinya suatu hal yang menakutkan, amal baik sudah tidak lagi diterima, buku catatan amal tersingkap, penyesalan berdengung dimana-mana. Inilah hari yang ditakutkan.
Hari yang dimaksud adalah hari kembalinya manusia kepada Allah ( تُرْجَعُونَ فِيهِ إِلَى ٱللَّهِ). Hari kembali di sini atas dasar kehendak dan keinginan Allah sendiri.
Kembalinya orang yang tidak beriman pada hari itu digambarkan dalam surah at-Tur ayat 13:
يَوْمَ يُدَعُّونَ إِلَىٰ نَارِ جَهَنَّمَ دَعًّا
Artinya: Pada hari mereka didorong ke neraka Jahannam dengan sekuat-kuatnya.
Kembalinya mereka kepada Allah dipaksa dan tidak ada perasaan bahagia dan senang atas hal tersebut.
Sedangkan seorang hamba yang beriman kepada Allah dan mengamalkan keimananya tersebut maka hari kembali disini sebagai hari yang dirindukan untuk bertemu dengan Allah, dalam surah Al-Baqarah ayat 45-46:
ٱلَّذِينَ يَظُنُّونَ أَنَّهُم مُّلَٰقُوا۟ رَبِّهِمْ وَأَنَّهُمْ إِلَيْهِ رَٰجِعُونَ, وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى ٱلْخَٰشِعِينَ
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’, (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya.
Surah Al-Baqarah ayat 281 ini, mengajak kita untuk membuat perlindungan antara diri kita dan neraka. Juga mengajak kita untuk waspada dari hari yang menyeramkan itu serta mencegah terjadinya hal-hal buruk yang dapat menimpa kita di hari tersebut. [Ln]